Penetapan Kadar Logam Magnesium (ma), Mangan (Mn), Timah (Sn Dan Seng (zn) Pada Limbah Cair Usaha Kerajinan Perak dan Air Sumur Penduduk Sekitarnya Di Kelurahan Pandean, Bangil, Pasuruan
Main Author: | Widiastuti, Rini |
---|---|
Format: | Undergraduate thesis PeerReviewed application/pdf |
Terbitan: |
Fakultas Farmasi UBAYA
, 2002
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ubaya.ac.id/7341/1/F_1102_Abstrak.pdf http://digilib.ubaya.ac.id/pustaka.php/150749 http://repository.ubaya.ac.id/7341/ |
Daftar Isi:
- Telah dilakukan penelitian untuk mengetahui kadar logam (Mg, Mn, Sn, Zn) dalam limbah cair usaha kerajinan perak dan air sumur penduduk sekitarnya dengan berbagai jarak sumur dari sumber limbah (sekitar 3 - 20 m). Untuk analisa kadar logam-logam tersebut digunakan alat ICPS. Dari uji kualitatif, sampel limbah cair mengandung 10 macam logam yaitu: Ag, Ca, Cr, Cu, Fe, Mg, Mn, Pb, Sn, Zn dan pada air sumur mengandung 8 macam logam yaitu Ca, Cr, Cu, Fe, Mg, Mn, Sn, Zn. Pada penelitian ini diteliti 4 macam logam yaitu : Mg, Mn, Sn, Zn Dari hasil uji kuantitatif dapat disimpulkan sebagai berikut: Pada limbah cair kadar logam melebihi batas maksimal yang diijinkan pemerintah (Mn 69, 1168 mg/L > 10 mg/L; Sn 37,2038 mg/L > 1 mg/L; Zn 1404,9715 mg/L >20 mg/L) Pada air sumur dengan jarak sekitar 3-20 m : untuk logam Mg, Zn, dan Sn tidak melebihi batas yang diperbolehkan, dengan hasil sebagai berikut: Mg (34,068 mg/L- 48,51 Mg/L) < 150 mg/L; Zn (0,043 mg/L- 0,328 mg/L) < 5 mg/L; sedangkan kadar Sn = 0,093 mg/L- 0,38 mg/L. Pada air sumur dengan jarak sekitar 3-15 m : untuk logam Mn melebihi batas yang diperbolehkan, sedangkan jarak 20 m tidak melebihi, dengan hasil sebagai berikut: Mn (0,113 mg/L- 2,934 mg/L) > 0,1 mg/L dan jarak 20m= 0,012mg/L. Oleh karena Logam Mn dalam air sumur dengan jarak kira-kira 3-15 m melebihi batas maksimal yang diperbolehkan maka air sumur tersebut tidak layak dikonsumsi.