Uji Toksisitas Fraksi Heksan dan Kloroform Ekstrak Etanol 70 Daun Sengketan (Moschosma Polystachyon (L.) Benth) Terhadap Larva Artemia Salina (LEACH) Dan Skrining Kandungan Kimianya

Main Author: Winoto, Istiani
Format: Undergraduate thesis PeerReviewed application/pdf
Terbitan: Fakultas Farmasi UBAYA , 2001
Subjects:
Online Access: http://repository.ubaya.ac.id/4946/1/F_1089_Abstrak.pdf
http://digilib.ubaya.ac.id/pustaka.php/150823
http://repository.ubaya.ac.id/4946/
Daftar Isi:
  • Telah dilakukan uji daya toksisitas terhadap fraksi heksan dan kloroform, ekstrak etanol 70% daun Aloschosma polystachyon (L.)Benth. (sangketan) dengan metode BST. Kandungan senyawa yang terdapat dalam ekstrak etanol 70% daun Moschosma polystachyon(L.)Benth. difraksinasi berdasarkan tingkat kepolarannya dengan menggunakan pelarut nonpolar (heksan), semi polar (kloroform), polar (etil asetat, air). Sebagai larutan uji adalah fraksi heksan dan kloroform dengan kadar 1000 bpj, 100 bpj, 10 bpj dengan replikasi masing-masing tiga kali. Dalam metode uji BST digunakan larva Artemia salina Leach. yang berumur 48 jam dan diberikan perlakuan selama 24 jam dengan larutan uji. Data kematian larva Artemia salina Leach dicatat dan diolah dengan komputer dengan menggunakan Finney Computer Program untuk menentukan harga LC50. Hasil penelitian menunjukkan bahwa fraksi heksan dan fraksi kloroform ekstrak etanol 70% daun Moschosma polystachyon (L.}Benth. masing-masing mempunyai harga LCso 294,0991 bpj dan 314,9569 x 106 bpj. Dari hasil tersebut maka fraksi heksan mempunyai prospek sebagai antikanker menurut metode BST karena mempunyai harga LCso kurang dari 1000 bpj, sedangkan fraksi kloroform tidak karena harga LCso lebih besar dari 1000 bpj. Hasil skrining titokimia fraksi heksan ekstrak etanol 70% daun Moschosma polystachyon (L.)Benth. mengandung senyawa terpen-terpen dan terpenoid bebas.