UJI DAYA ANTIMIKROBA MINYAK ATSIRI RIMPANG SEGAR DAN RIMPANG KERING TEMU GIRING (Curcuma heyneana Val & V.Zijp) TERHADAP PERTUMBUHAN Sarcina lutea DAN Candida albicans
Main Authors: | Wonohadi, Elisawati, Wahjudi, Mariana , Budiono, Ryanto |
---|---|
Format: | Proceeding PeerReviewed application/pdf |
Terbitan: |
, 2002
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ubaya.ac.id/406/1/Wonohadi_Uji%20Daya%20Antimikroba_Abstract_2002.pdf http://repository.ubaya.ac.id/406/2/Wonohadi_Uji%20Daya%20Antimikroba_2002.pdf http://repository.ubaya.ac.id/406/3/Wonohadi_Uji%20Daya%20Antimikroba_References_2002.pdf http://repository.ubaya.ac.id/406/ |
Daftar Isi:
- Telah dilakukan penelitian daya antimikroba minyak atsiri rimpang segar dan rimpang kering temu giring (Curcuma heyneana Val & V.Zijp). Minyak atsiri dihasilkan dari penyulingan dengan air rimpang yang didapat dari daerah Surabaya Jawa Timur. Uji dilakukan dengan cara difusi menggunakan metode cylinder cup pada media agar Antibiotik 1 dan dicoba terhadap Sarcina lutea dan Candida albicans. Hasil penelitian menunjukkan kedua minyak atsiri bersifat menghambat pertumbuhan Sarcina lutea maupun Candida albicans. Minyak atsiri rimpang segar menunjukkan efektivitas daya hambat yang lebih besar dan secara statistik berbeda bermakna dibanding dengan minyak atsiri rimpang kering. Profil kromatogram KLT minyak atsiri rimpang temu giring hasil spektrofotodensitometri pada 254 nm dari kedua rimpang segar dan kering sama secara kualitatif tetapi berbeda secara kuantitatif.