Hubungan Antara Beban Berlebih Di Pekerjaan Dan Beban Berlebih Di Keluarga dengan Konflik Kerja Keluarga
Main Authors: | Fauzi, Muhammad Fariz, Artiawati, Artiawati, Karunia, Nurlita Endah |
---|---|
Format: | Article PeerReviewed application/pdf |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Dhyana Pura
, 2019
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ubaya.ac.id/39933/ |
Daftar Isi:
- Beban berlebih adalah suatu kondisi individu dihadapkan dengan suatu tuntutan untuk melakukan lebih dari yang mampu dilakukannya, sehingga dapat menjadi prediktor konflik kerja keluarga. Pada penelitian ini ingin menguji hubungan antara beban berlebih di pekerjaan dan beban berlebih di keluarga dengan konflik kerja keluarga. Partisipan penelitian ini adalah 42 guru SD Muhammadiyah 4 Surabaya yang merupakan total population study. Data diambil menggunakan skala konflik kerja keluarga, beban berlebih di keluarga dan beban berlebih di pekerjaan, kemudian teknik analisis data menggunakan uji Spearman. Hasil uji korelasi menunjukkan ada hubungan positif dan signifikan antara beban berlebih di pekerjaan dengan konflik kerja keluarga (r= 0,594; p< 0,05) dan antara beban berlebih di keluarga dengan konflik kerja keluarga (r= 0,511; p= 0,001). Dari hasil uji tersebut menunjukkan bahwa semakin tinggi beban berlebih di pekerjaan maupun keluarga maka semakin tinggi konflik kerja keluarga, begitu juga sebaliknya. Saran bagi sekolah adalah beban perlu diseimbangkan agar tidak memberikan dampak negatif pada konflik kerja keluarga.