Daftar Isi:
  • Di era revolusi industri 4.0 saat ini, perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi sangat memudahkan proses bisnis namun di lain sisi juga menimbulkan persaingan ketat, khususnya persaingan global. Dalam menghadapi tantangan tersebut, pelaku Usaha Kecil dan Menengah (UKM) perlu memanfaatkan teknologi tepat guna dalam pengembangan usaha serta peningkatan kompetensi agar mampu mencapai hasil yang optimal. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan strategi kewirausahaan berbasis teknologi (technopreneurship) yang perlu diterapkan pada UKM sebagai upaya peningkatan daya saing produk yang tidak hanya unggul bersaing dalam pasar lokal namun juga internasional. Penelitian ini merupakan studi kasus pada produk unggulan daerah Trawas, Kabupaten Mojokerto yaitu Ashitaba (seledri Jepang) yang dikelola oleh CV. Ashitaba Trawas Industry. Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian tindakan (action research) dengan tahapan diagnosa, perencanaan tindakan, intervensi, evaluasi dan refleksi. Pendekatan technopreneurship yang dilakukan secara partisipatif dengan pelaku UKM mencakup peningkatan kuantitas dan kualitas produksi, inovasi produk, kompetensi manajemen, penjualan serta pendistribusian produk melalui pemanfaatan teknologi secara efektif sehingga ashitaba sebagai produk unggulan berbasis kearifan lokal mampu bersaing secara global.