Hubungan Dukungan Sosial dengan Psychological Well-Being pada Mahasiswa Yang Sedang Mengerjakan Skripsi
| Main Author: | Natallia, Christella Dessy |
|---|---|
| Format: | Undergraduate thesis PeerReviewed application/pdf |
| Terbitan: |
UNKNOWN
, 2019
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ubaya.ac.id/36722/1/P_1047_Abstrak.pdf http://digilib.ubaya.ac.id/pustaka.php/254463 http://repository.ubaya.ac.id/36722/ |
Daftar Isi:
- Mahasiswa yang sedang mengerjakan skripsi ada pada masa emerging adulthood. Tahap ini merupakan suatu fase seorang individu memasuki proses menuju kedewasaan, yang menuntut individu untuk bisa bertanggung jawab dikarenakan sudah dianggap dewasa. Psychological well-being adalah suatu keadaan ketika individu dapat melihat dirinya sebagai pribadi yang positif dengan terus mengembangkan diri secara maksimal. Dukungan sosial merujuk pada suatu proses yang membutuhkan relasi sosial dengan orang lain yang sifatnya positif dan dapat membentuk kesejahteraan dalam diri individu. Dukungan bisa berasal dari keluarga, teman, dan significant others seperti dosen atau pacar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara dukungan sosial dengan psychological well-being pada mahasiswa yang sedang mengerjakan skripsi. Subjek penelitian ini berjumlah 157 mahasiswa yang sedang mengerjakan skripsi berusia 18-25 tahun. Subjek berasal dari Fakultas Psikologi Universitas Surabaya. Untuk variabel psychological well-being diukur menggunakan Ryff’s Scale of Psychological Well-Being (SPWB) sedangkan variabel dukungan sosial menggunakan kuisoner yang disusun oleh Hartanti (2011). Analisis data menggunakan uji parametrik (Pearson). Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan positif yang signifikan antara dukungan sosial dengan psychological well-being (r = 0,476; p=0,001 , <0,05). Berdasarkan penelitian ini, semakin banyak dukungan sosial yang didapat maka akan semakin tinggi juga psychological well-being seseorang.