Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Air Daun Sembung (Blumea balsamifera (L.) DC) Terhadap Pertumbuhan Bakteri Staphylococcus epidermis Dan Kesetaraannya Dengan Tetrasiklin HCL
Main Author: | Christiana, Deby Rosalia |
---|---|
Format: | Undergraduate thesis PeerReviewed application/pdf |
Terbitan: |
Fakultas Farmasi UBAYA
, 2006
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ubaya.ac.id/35403/1/F_1873_Abstrak.pdf http://digilib.ubaya.ac.id/pustaka.php/149993 http://repository.ubaya.ac.id/35403/ |
Daftar Isi:
- Telah dilakukan penelitian uji daya antibakteri ekstrak air daun sembung terhadap pertumbuhan bakteri Staphylococcus epidermidis dan pengujian kesetaraannya dengan tetrasiklin HCI. Ekstrak air daun sembung dibuat dengan eara mengekstraksi serbuk daun sembung dengan air pada tangas air, setelah itu dipekatkan sampai didapat ekstrak kental. Ekstrak uji dibuat pada konsentrasi 50%, 60%, 70%, dan 80%. Uji dilakukan dengan metode difusi agar menggunakan Cylinder cup. Hasil uji menunjukkan bahwa ekstrak uji daun sembung konsentrasi 50%, 60%, 70%, dan 80% memberikan hambatan terhadap pertumbuhan bakteri Staphylococcus epidermidis dengan diameter hambatan masing- masing sebesar 1,123 em; 1,241 em; 1,290 em; 1,374 em dan setara dengan 53,58 mg/L; 60,41 mg/L; 63,58 mg/L; dan 69,45 mg/L tetrasiklin HCl.