Efek Antiinflamasi Herba Komfrey (Shympytum officinale. L) Terhadap Eritema Marmut Betina (Guinea pig) oleh Radiasi Alat Modifikasi UV-B 04-08
Main Author: | Atmajawati, Widi Reksani |
---|---|
Format: | Undergraduate thesis PeerReviewed application/pdf |
Terbitan: |
Fakultas Farmasi UBAYA
, 2008
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ubaya.ac.id/27472/1/F_2495_Abstrak.pdf http://digilib.ubaya.ac.id/pustaka.php/134539 http://repository.ubaya.ac.id/27472/ |
Daftar Isi:
- Telah dilakukan uji efek ekstrak herba komfrey (Symphytum officinale.L) sebagai antiinflamasi tethadap marmut be tina (Guinea pig) yang diinduksi oleh radiasi UV -B (290-320 run) pada bagian punggung marmut. Pada penelitian ini digunakan 30 ekor marmut betina yang dibagi menjadi tiga kelompok yaitu kelompok uji, kelompok pembanding dan kelompok kontrol masing- masing 10 ekor. Kelompok uji diberi ekstrak herba komfrey (Symphytum officinale.L) dengan dosis 0,05 glkg, kelompok pembanding diberi larutan antalgin dengan dosis 0,05 glkg, sedangkan kelompok kontrol diberikan aquadem se= oral sebanyak 3 mi. Masing - masing kelompok diberi perlakuan dua kali sehari setiap 5 jam selama 24 jam. Parameter uji yang diamati adalah gradasi eritema dan perubahan luas area eritema. Hasil penelitian menunjukkan kelompok uji terdapat perubahan luas area eritema sebesar 33,64, kelompok pembanding sebesar 97,77 dan kelompok kontrol sebesar 3,82. Untuk gradasi eritema menunjukkan bahwa kelompok uji mengalami gradasi 17, kelompok pembanding 6,55 dan kelompok kontrol 25,5. Dari basil penelitian dapat disimpulkan bahwa herba komfrey (Symphytum officinale.L) memberikan efek antiinflamasi dan efektifitasnya Iebih ringan bila dibandingkan dengan antalgin sebagai pembanding.