Toksisitas Kulit Batang Mahkota Dewa (Phaleria macrocarpa (Scheff.) Boerl) Pengeringan Sinar Matahari Langsung dan Oven terhadap Larva Artemia salina Leach

Main Author: Widiastuti, Retno
Format: Undergraduate thesis PeerReviewed application/pdf
Terbitan: Fakultas Farmasi UBAYA , 2007
Subjects:
Online Access: http://repository.ubaya.ac.id/27185/1/F_2133_1020189_Abstrak.pdf
http://digilib.ubaya.ac.id/pustaka.php/149764
http://repository.ubaya.ac.id/27185/
Daftar Isi:
  • Telah dilakukan uji toksisitas ekstrak etanol kulit batang mahkota dewa (Phaleria macrocarpa (Sheff.) Boer I.) pada larva Arteimia salina Leach. Kulit batang Mahkota Dewa dikeringkan dengan dua cara yaitu pengeringan sinar matahari langsung dan oven suhu 50°C. Masing-masing simplisia kering dihancurkan menjadi serbuk kasar kemudian diambil ekstraknya dengan cara maserasi kinetik menggunakan pelarut etartol 80%. Filtrat yang diperoleh dipekatkan dengan menggunakan rotary evaporator dan selanjutnya diuapkan di water bath sampai didapat ekstrak kental. Setiap ekstrak: kental diuji toksisitasnya terhadap larva Artemia salina Leach dengan konsentrasi 100 J.lg/ml, 150 J.lg/ml, 200 J.lg/ml. Jumlah larva Artemia salina Leach yan~ mati dicatat dan diolah tnenggunakan Probit Ana/isis Program urttuk men~ntukan nilai LC5o. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak: etanol kulit batang mahkota dewa basil pengeringan sinar matahari langsung mempunyai nilai LC50 rata-rata sebesar 126,27 J.lg/ml, sedangkan ekstrak etanol kulit batang pengeringan oven suhu 50°C mempunyai nilai LCso 151,53 J.lg/ml. Kulit batang mahkota dewa yang dikeringkan dengan sinar matahari langsung memberikan toksisitas yang lebih besar dibandingkan dengan yang dikeringkan dengan oven stihu 50°C .