Rimpang Jahe (Zingiber officinale Rosc.) Buah Cabe Jawa (Retrofracti Fructus), Rimpang Lempuyang Wangi (Zingiber aromaticum Val), Parasetamol, dan Antalgin dalam Jamu Pegal Linu Racikan
| Main Author: | Poernomo, David Eka |
|---|---|
| Format: | Undergraduate thesis PeerReviewed application/pdf |
| Terbitan: |
Fakultas Farmasi UBAYA
, 2006
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ubaya.ac.id/27003/1/F_2049_1020814_Abstrak.pdf http://digilib.ubaya.ac.id/pustaka.php/149796 http://repository.ubaya.ac.id/27003/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya kandunga.n jabe, lempuyang wangi, dan buab cabe jawa, serta kemungkinan adanya tambaban baban kimia obat parasetamol dan antalgin di dalamjamu pegallinu racikan P, Q, R. Adapun cara analisis simplisia jabe, lempuyang wangi, dan buah cabe jawa dilakukan dengan pengamatan mikroskopis dan kromatografi lapis tipis. Sedangkan analisis parasetamol dan antalgin dilakukan dengan ยท reaksi wama, reaksi kristal, dan kromatografi lapis tipis yang dilanjutkan analisis kuantitatif menggunakan KLT-Densitometri. Dari basil pengamatan mikroskopis dan kromatografi lapis tipis pada jamu P, Q, R didapatkan adanya fragmen-fragmen dari jabe (fragmen serabut dinding bergelombang, fragmen parenkim dan sel minyak) dan fragmen-fragmen dari lempuyang wangi (fragmen xilem dengan penebalan jala dan fragmen xilem dengan penebalan tangga) pada jamu P,Q,R sedangkan fragmen-fragmen dari buab cabe jawa (fragmen sel batu) hanya didapatkan pada jamu P dan Q. Dari dugaan adanya penambaban parasetamol dan antalgin dalam jamu pegal linu racikan P,Q,R didapatkan hanya pada jamu R ditemukan penambahan parasetamol dengan kadar 422,25 mg I 10 gram sediaan jamu atau satu kali minum.