Efek Tapak Liman (Elephantopus scaber L.) dalam Meningkatkan Batas Nyeri pada Tikus (Rattus norwegiens) dengan Metode Paw Pressure Test
Main Author: | Rengga, Maria Philomena Erika |
---|---|
Format: | Undergraduate thesis PeerReviewed application/pdf |
Terbitan: |
Fakultas Farmasi UBAYA
, 2008
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ubaya.ac.id/24717/1/F_2602_Abstrak.pdf http://digilib.ubaya.ac.id/pustaka.php/133493 http://repository.ubaya.ac.id/24717/ |
Daftar Isi:
- Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui efek Tapak Liman (Elephantopus scaber L.) dalam meningkatkan ambang batas nyeri pada tikus (Rattus norwegiens). Metode yang digunakan adalah Paw Pressure Test dengan alat Paw Pressure Digital Modifikasi dimana prinsip kerjanya adalah telapak kaki tikus dijepit dan diberi tekanan (gram) dengan bobot tertentu. Dalam penelitian ini, hewan uji dibagi menjadi tiga kelompok: kelompok uji diberi larutan Tapak Liman konsentrasi 2,4% (24 mg/ml) dengan dosis 324 mg/kg BB; kelompok kontrol diberi aquadem dengan volume pemberian 13,5 ml/kg BB; dan kelompok pembanding diberi larutan asetosal dengan dosis 80 mg/kg BB. Semua bahan diberikan per oral. Berdasarkan analisis data secara statistik disimpulkan larutan Tapak Liman (Elephantopus scaber L.) yang diberikan pada tikus (Rattus norwegiens) dengan dosis 324 mg/kg BB memiliki kemampuan dalam meningkatkan ambang batas nyeri tikus sehingga dapat mengurangi rasa nyeri yang diinduksi pada telapak kaki tikus. Larutan Tapak Liman ini memiliki efek dalam meningkatkan ambang batas nyeri yang lebih besar dari larutan asetosal dengan dosis 80 mg/kg BB.