Penjerapan Cd 2+ dalam Larutan Menggunakan Serbuk Tangkai Daun Enceng Gondok (Eichhornia crassipes (Mart.) Solm) Kering Mesh 30/40
Main Author: | Susanto, Tan Agnes Christin |
---|---|
Format: | Undergraduate thesis PeerReviewed application/pdf |
Terbitan: |
Fakultas Farmasi UBAYA
, 2009
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ubaya.ac.id/24363/1/F_2678_Abstrak.pdf http://digilib.ubaya.ac.id/pustaka.php/155603 http://repository.ubaya.ac.id/24363/ |
Daftar Isi:
- Pencemaran air yang terjadi sebagian besar karena kurangnya penanganan yang baik terhadap limbah industri. Maka harus dikembangkan suatu metode pengolahan air limbah. Dalam penelitian ini diteliti kemampuan dari serbuk tangkai daun enceng gondok {Eichhornia crassipes (Mart.) Solms}kering mesh 30/40 untuk menjerap ion Cd yang banyak ditemukan dalam limbah. Serbuk tangkai daun enceng gondok {Eichhornia crassipes (Mart.) Solms}kering mesh 30/40 sebanyak 0,5 gram direndam dalam sampel buatan Cd2+ dalam larutan pada pH 4-5 selama 2 jam. Kemudian sampel dianalisis dengan Inductively Coupled Plasma Spectrometer (ICPS) Fisons 3410+. Dengan meningkatnya kadar awal Cd2+, maka mg terjerap/g penjerap akan meningkat (0,57-40,46 mg terjerap/g penjerap), sampai terjadi keseimbangan (40,46 mg terjerap/g penjerap), kemudian terjadi penurunan jumlah ion yang dijerap (38,26-37,30 mg terjerap/ g penjerap).