Profil Penggunaan Obat Generik Pada Pasien Hipertensi di Rumah sakit Yasmin Banyuwangi

Main Author: Hariyanto, Rudi
Format: Undergraduate thesis PeerReviewed application/pdf
Terbitan: Fakultas Farmasi UBAYA , 2008
Subjects:
Online Access: http://repository.ubaya.ac.id/24293/1/F_2616_Abstrak.pdf
http://digilib.ubaya.ac.id/pustaka.php/155459
http://repository.ubaya.ac.id/24293/
Daftar Isi:
  • Dilakukan penelitian mengenai profil penggunaan obat generik pada pasien hipertensi di Rumah Sakit Yasmin Banyuwangi. Dengan melihat fakta yang ada di pasar farmasi saat ini sebagai latar belakang penelitian bahwa penggunaan obat generik kian menurun dari tahun ke tahun. Bahkan penggunaan obat generik di Indonesia lebih kecil dari negara-negara tetangga. Penelitian dilakukan melalui data rekam medis pasien dengan metode deskriptif retrospektif. Hasil yang didapat pada penelitian ini adalah, penggunaan obat generik di Rumah Sakit Yasmin Banyuwangi adalah sebesar 35,41% dari total obat sebanyak 274 item dan jumlah pasien 35 orang. Pada rawat inap kelas VIP penggunaan obat generik 25,58% dan obat bermerek 74,42%. Rawat inap kelas I penggunaan obat generik 42,97% dan obat bermerek 57,03%. Pada rawat inap kelas II penggunaan obat generik 30,68% dan obat bermerek 69,32%. Dan pada rawat inap kelas III 26,67% untuk obat generik dan 73,33% untuk obat bermerek. Sedangkan golongan produk obat generik yang paling sering digunakan pada pasien hipertensi tiap kelas rawat inap adalah sama, yaitu golongan antihipertensi. Pada rawat inap kelas VIP sebesar 9,3%. Rawat inap kelas I sebesar 18%. Rawat inap kelas II sebesar 12,5%. Dan pada rawat inap kelas III penggunaannya sebesar 13,3%.