Hubungan Karakteristik Komite Audit Terhadap Financial Distress Pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2010-2012

Main Author: TRESKAWATI, PAMELLA
Format: Undergraduate thesis PeerReviewed application/pdf
Terbitan: Universitas Surabaya , 2014
Subjects:
Online Access: http://repository.ubaya.ac.id/21576/1/AK_3494_Abstrak.pdf
http://digilib.ubaya.ac.id/pustaka.php/237055
http://repository.ubaya.ac.id/21576/
Daftar Isi:
  • Financial distress terjadi sebelum kebangkrutan baik disebabkan oleh faktor eksternal (bencana alam) ataupun internal seperti kesalahan manajemen yang dirasakan oleh pengelola dan principal. Peran komite audit dipercaya mampu mengurangi resiko salah saji yang menyesatkan pada laporan keuangan dan internal kontrol dengan memberikan pengawasan dan mengoptimalkan check and balance. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh karakteristik komite audit terhadap financial distress. Karakteristik komite audit meliputi Size, Independence, meet dan literacy. Jenis penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif yang mengkaji pengaruh dari variabel independen terhadap variabel dependen melalui analisis regresi logistik biner dengan bantuan program SPSS 2,0 for windows. Data yang digunakan adalah data sekunder yang diperoleh dari laporan keaungan perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) dari tahun 2010 hingga tahun 2012 yang diambil berdasarkan purposive sampling sejumlah 228 perusahaan, dimana terdapat 39 perusahaan yang mengalami financial distress, sedangkan sisanya adalah non financial distress. Berdasarkan hasil analisis data menggunakan pengujian binary logistic regression, dapat disimpulkan bahwa karakteristik komite audit yaitu Size, Independence, meet dan literacy tidak memiliki pengaruh signifikan terhadap financial distress.