Meningkatkan Efisiensi Biaya Produksi dengan Mengendalikan Persediaan Kemasan Plastik di PT. Erindo Mandiri
| Main Author: | Sutrisno, Edi |
|---|---|
| Format: | Undergraduate thesis PeerReviewed |
| Terbitan: |
UNKNOWN
, 1993
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://digilib.ubaya.ac.id/pustaka.php/237133 http://repository.ubaya.ac.id/21570/ |
Daftar Isi:
- Pengendalian persediaan adalah masalah yang umum dalam setiap perusahaan. Masalah utama adalah menentukan tingkat persediaan yang optimal sehingga modal dan biaya produksi lebih efisien yang otomatis produk dapat lebih kompetitif di pasaran. PT Erindo Mandiri adalah perusahaan yang bergerak di bidang produksi air minum kemasan. Kemasan yang dipakai adalah kemasan galas plastik untuk produk 220 ml, kemasan botol plastik untuk produk 500 ml dan 1500 ml. Untuk kemasan produk 220 ml perusahaan ini memproduksi sendiri sedangkan kemasan produk 500 ml dan 1500 ml dipesan dari perusahaan lain. Dalam menentukan jumlah produksi kemasan produk 220 ml perusahaan hanya memperkirakan jumlah yang akan diproduksi pada periode mendatang dengan melihat pola penjualan sebelumnya dan persediaan yang tersisa. Akibatnya persediaan kemasan dan biaya penyimpanannya menjadi besar selain itu pernah terjadi kekurangan persediaan sehingga produksi menjadi terganggu. Untuk kemasan produk 500 ml dan 1500 ml perusahaan melakukan pemesanan setiap triwulan sekali. Hal ini menyebabkan persediaan terlalu banyak dan terlalu lama sehingga biaya penyimpanannya besar. Oleh karena itu jumlah persediaan perusahaan harus optimal sehingga dapat mengantipasi keadaan bila supply kemasan terhenti atau permintaan pasar yang tiba-tiba naik pada suatu periode waktu tertentu. Untuk mengetahui secara lebih pasti permintaan pada masa mendatang, dipakai metode peramalan untuk menaksirkan jumlah yang akan diproduksi dan dipesan pada masa mendatang berdasarkan perhitungan-perhitungan nyata. Dengan diketahuinya perkiraan produksi dan pemesanan pada masa mendatang pihak perusahaan dapat dengan mudah menjadwalkan produksi dan tingkat persediaannya.