Altitude Lock Design for QuadCopter Using Sonar Based on Fuzzy Controller
Main Authors: | Wicaksono, Hendi, Yusuf, Yohanes Gunawan, Yodinata, Arbil |
---|---|
Format: | Proceeding PeerReviewed application/pdf |
Terbitan: |
, 2014
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ubaya.ac.id/21261/7/Altitude%20Lock%20Design%20for%20QuadCopter_Abstract_2014.pdf http://repository.ubaya.ac.id/21261/1/DISC%2DHendi.pdf http://disc.maranatha.edu/index.htm http://repository.ubaya.ac.id/21261/ |
Daftar Isi:
- Quadcopter merupakan sebuah pesawat tanpa awak yang terus dikembangkan belakangan ini. Quadcopter memiliki 4 buah baling-baling penggerak (propeller) yang memungkinkan pesawat tanpa awak ini dapat melakukan Vertical Take Off and Landing (VTOL). Terdapat 3 macam gerakan terbang Quadcopter yaitu gerakan pitch (gerakan ke depan dan belakang), gerakan roll (gerakan ke samping), dan gerakan yaw (gerakan memutar/rotasi). Quadcopter memerlukan sebuah kontroler terbang agar kecepatan putar 4 buah propeller dapat diatur sedemikian rupa agar dapat melakukan ketiga gerakan tersebut. Kontroler terbang yang popular dengan harga yang cukup terjangkau adalah board kontroler KK2.0. Dengan board kontroler KK2.0, Quadcopter dapat dengan mudah dikontrol gerak terbangnya. Pada paper ini mempresentasikan desain fitur baru yang tidak dimiliki KK2.0 yaitu fitur Altitude Lock yang didesain pada board kontroler YoHe v1.1 berbasis Fuzzy Controller. Dengan penggabungan board kontroler KK2.0 dan board kontroler YoHe dengan fitur Altitude Lock membuat Quadcopter mempunyai kemampuan selalu menjaga ketinggiannya tidak berubah-ubah. Fitur Altitude Lock pada board kontroler YoHe v1.1 ini mampu menjaga ketinggian ± 10 cm dari ketinggian yang diinginkan.