Pengaruh Mekanisme Good Corporate Governance terhadap Kinerja Keuangan Badan Usaha Publik Keuangan dan Non Keuangan Pemenang Annual Report Award Periode 2006-2008

Main Author: ., Citrawati
Format: Undergraduate thesis PeerReviewed application/pdf
Terbitan: Fakultas Bisnis dan Ekonomika UBAYA , 2011
Subjects:
Online Access: http://repository.ubaya.ac.id/19254/1/M_4946_Abstrak.pdf
http://digilib.ubaya.ac.id/pustaka.php/216678
http://repository.ubaya.ac.id/19254/
Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh mekanisme good corporate governance terhadap kinerja keuangan yang diukur return on assets, return on equity, TobinsQ. Selain itu penelitian ini bertujuan untuk menganalisis perbedaan kinerja keuangan badan usaha keuangan (perbankan) dengan badan usaha nonkeuangan yang diduga lebih baik pada sektor keuangan yang merupakan sektor regulated. Variabel mekanisme GCG yang digunakan dalam penelitian ini adalah jumlah ukuran dewan komisaris, ukuran komisaris independen, ukuran dewan direksi, ukuran komite audit, proporsi kepemilikan manajerial, dan proporsi kepemilikan institusional. Penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan model analisis data panel. Penelitian ini menggunakan populasi berupa badan usaha listed keuangan dan nonkeuangan pemenang Annual Report Award periode 2006-2008 dengan periode pengamatan 5 tahun. Dengan menggunakan populasi berupa 6 badan usaha keuangan dan 9 badan usaha nonkeuangan, penelitian ini menemukan bahwa variabel ukuran dewan komisaris tidak berpengaruh signifikan terhadap kinerja keuangan, ukuran komisaris independen berpengaruh positif signifikan terhadap ROA dan ROE badan usaha keuangan namun berpengaruh negatif signifikan terhadap TobinsQ. Selain itu variabel ukuran dewan direksi berpengaruh positif terhadap ROA badan usaha keuangan dan ROE, variabel ukuran komite audit berpengaruh negatif terhadap kinerja keuangan, dan untuk variabel proporsi kepemilikan manajerial berpengaruh positif signifikan terhadap ROA dan ROE badan usaha keuangan namun berpengaruh negatif signifikan terhadap ROE badan usaha nonkeuangan. Variabel proporsi kepemilikan institusional berpengaruh positif signifikan terhadap ROE badan usaha nonkeuangan dan TobinsQ dan sebaliknya berpengaruh negatif signifikan terhadap ROA dan ROE badan usaha keuangan. Selain itu penelitian ini juga membuktikan bahwa badan usaha keuangan memiliki kinerja keuangan yang lebih rendah daripada badan usaha nonkeuangan yang secara bersama-sama menerapkan mekanisme GCG.