Studi Pengaruh Corporate Governance terhadap Financial Distress pada Perusahaan Property dan Real Estate yang Terdaftar di BEI Periode 2006-2008

Main Author: Cahyani, Linda
Format: Undergraduate thesis PeerReviewed application/pdf
Terbitan: Fakultas Bisnis dan Ekonomika UBAYA , 2010
Subjects:
Online Access: http://repository.ubaya.ac.id/17972/1/AK_2763_Abstrak.pdf
http://digilib.ubaya.ac.id/pustaka.php/133188
http://repository.ubaya.ac.id/17972/
Daftar Isi:
  • Corporate Governance dipercaya memiliki dampak yang kuat terhadap kinerja perusahaan. Pengimplementasian dalam satu perusahaan mungkin berbeda dengan implementasi corporate governance pada perusahaan lain tergantung dari karakteristik masing-masing perusahaan. Krisis keuangan global berdampak luas dan melanda sebagian besar negara-negara termasuk Indonesia. Dampaknya cukup jelas terlihat di beberapa perusahaan publik yang kini mengalami keuslitan keuangan. Mengetahui suatu perusahaan sedang mengalami kesulitan keuangan (financial distress) atau tidak sangatlah penting. Dengan mengetahui financial distress lebih dini, resiko kebangkrutan perusahaan bisa diketahui dan ditangani lebih dini pula. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh corporate governance terhadap kondisi financial distress pada perusahaan yang bergerak di sektor property dan real estate yang terdaftar di BEI periode 2006-2008. Terdapat 5 variabel corporate governance yaitu kepemilikan institusional, kepemilikan manajerial, ukuran direksi, ukuran komisaris, komisaris independen. Perusahaan yang dijadikan sample dalam penelitian ini adalah perusahaan property dan realestate yang terdaftar di BEI periode 2006- 2008 dan telah mempublikasikan laporan keuangan auditan selama 3 tahun berturut-turut. Data diolah dengan menggunakan bantuan program Microsoft Excel 2003 dan analisis data menggunakan analisis regresi logistik. Omnibust test, Cox-Snell R Square, Nagelkerke R Square, Hosmer and Lemeshow test digunakan untuk evaluasi kesesuaian model dengan bantuan progam SPSS 16.0 for Windows. Sedangkan analisis statistik yang dilakukan adalah statistik deskriptif. Secara serentak hasil penelitian menunjukkan Corporate Governance dapat digunakan sebagai variabel dalam financial distress. Secara parsial, hasil penelitian ini menunjukkan variable corporate governance yang mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap kondisi financial distress yaitu ukuran komisaris, dan komisaris independen.