Daya Peredam Radikal Bebas Ekstrak Metanol Biji Pepaya (Carica papaya L.) dengan Metode DPPH (1,1 Diphenyl 2-Picry Hydrayl)

Main Author: VALENTINA, ERNA
Format: Undergraduate thesis PeerReviewed application/pdf
Terbitan: Fakultas Farmasi UBAYA , 2013
Subjects:
Online Access: http://repository.ubaya.ac.id/17654/1/F_3607_Abstrak.pdf
http://digilib.ubaya.ac.id/pustaka.php/232799
http://repository.ubaya.ac.id/17654/
Daftar Isi:
  • Telah dilakukan uji daya peredaman radikal bebas ekstrak metanol biji pepaya (Carica papaya L.) dengan metode DPPH (1,1-Diphenyl-2-Picryl Hydrazyl) secara spektrofotometri sinar tampak. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kapasitas peredaman radikal bebas ekstrak metanol biji pepaya. Uji kapasitas peredaman radikal bebas DPPH menggunakan pelarut metanol dan absorbansi diukur dengan spektrofotometer sinar tampak merk Cintra-101 pada panjang gelombang λ 516,514 nm. Parameter yang diukur adalah harga EC50 yang menunjukkan konsentrasi senyawa yang dapat mereduksi intensitas warna DPPH menjadi setengahnya. Hasil perhitungan koefisien korelasi (r-hitung) antara konsentrasi vs % peredaman replikasi 1-4 sebesar 0,9946 – 0,9969 dengan nilai r-tabel 0,959 menunjukkan adanya korelasi bermakna antar kadar ekstrak metanol biji buah pepaya dengan peredaman radikal bebas DPPH karena r-hitung lebih besar r-tabel. Harga rata-rata EC50 ekstrak metanol biji pepaya adalah 53,41 bpj. Dari hasil penelitian dapat diketahui bahwa ekstrak metanol biji pepaya mempunyai daya antioksidan terhadap DPPH.