Pengaruh Interferensi Logam Magnesium, Besi, Krom Terhadap Pengamatan Kadar Logam Timbal Pada Panjang Gelombang 383,306nm Dengan Menggunakan ICPS (Inductively Coupled Plasma Spectrometer)
| Main Author: | Wongsodihardjo, Lanny |
|---|---|
| Format: | Undergraduate thesis PeerReviewed application/pdf |
| Terbitan: |
Fakultas Farmasi UBAYA
, 1999
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ubaya.ac.id/13275/1/F_803_Abstrak.pdf http://digilib.ubaya.ac.id/pustaka.php/151104 http://repository.ubaya.ac.id/13275/ |
Daftar Isi:
- Telah dilakukan penelitian tentang penetapan kadar, pencirian dan uji daya insektisida dengan bioindikator kutu beras (Calandra oryzae) dari minyak atsiri rimpang kering lengkuas (Languas ga.langa (L) Stuntz). Rimpang lengkuas diperoleh dari Pasa- Keputran Surabaya, Jawa Timur. Untuk memperoleh dan menetapkan kadar minyak atsiri digunakan alat mikrodestilasi Stahl Penetapan indeks bias dilakukan dengan alat Reftaktometer Abbe. Kromatografi Lapis Tipis (KLT) dilakukan dengan fase diam silikagel 60 GF 254, fase gerak toluol : etil asetat (93 : 7) dan pereaksi warna anisaldehid - asam sulfat KLT. Spektrofotodensitometri dilakukan sebelum dan sesudah uji hayati, dengan alat Densitometer Camag Scanner ll. Kemudian dilanjutkan dengan pengujian daya insektisida dengan bioindikator kutu beras (Calandra oryzae). Hasil penelitian menunjukkan bahwa kadar minyak atsiri dari rimpang kering lengkuas adalah 0,28% - 0,34%. Cairan minyak atsiri berwama putih kekuningan, berbau khas lengkuas (aromatis) dan rasanya pedas sedikit pahit, dengan nilai indeks bias sebesar 1,4745 pada 20°C. Kromatogram hasil. Kromatografi Lapis Tipis (KLT) menunjukkan 7 noda, sedangkan hasil KLT Spektrofotodensitometri pada π254 nm yang dilakukan sebelum dan sesudah uji hayati menunjukkan profit kromatogram yang sama. Hasil uji daya insektisida menunjukkan bahwa minyak atsiri rimpang kering lengkuas tidak memiliki daya insektisida.