Pengaruh Lama Pengocokan dalam Proses Sintesis terhadap Hasil Dibenzoil Resorsinol
Main Author: | Sulfiana, Errisa |
---|---|
Format: | Undergraduate thesis PeerReviewed application/pdf |
Terbitan: |
Fak. Farmasi Ubaya
, 2011
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ubaya.ac.id/13241/1/F_3278_Abstrak.pdf http://digilib.ubaya.ac.id/pustaka.php/226179 http://repository.ubaya.ac.id/13241/ |
Daftar Isi:
- Dengan mengikuti reaksi asilasi, suatu halida asam, Benzoil Klorida direaksikan bersama 2 gugus hidroksi dari Resorsinol, dapat membentuk senyawa Dibenzoil Resorsinol. Karena menggunakan reaksi asilasi berupa metode pencampuran fisik dan metode Schotten-Baumaan dengan menggunakan pelarut piridin, menyebabkan keberhasilan dalam reaksi mungkin dipengaruhi oleh kondisi fisik saat kombinasinya. Oleh sebab itu, proses sintesis dilakukan dengan lama pengocokan yang berbeda selama 15 menit ; 30 menit ; dan 45 menit. Hasil sintesis Dibenzoil resorsinol terbesar diperoleh pada lama pengocokan 15 menit 83,95%. Berdasarkan hasil analisis kualitatif dengan FeCl3 dan Kemurniaan hasil sintesis ditunjukkan dengan adanya noda tunggal pada kromatografi lapis tipis (KLT) dan jarak lebur yang sempit dan hasil analisis struktur dengan spektrofotometer ultraviolet, spektrofotometer infra merah, serta Spektrometer 1HRMI terbentuk senyawa Dibenzoil Resosinol