Isolasi dan Identifikasi Senyawa Flavonoid Fraksi Air Sisa Ekstrak Metanol-air Daun Belimbing Wuluh (averrhoa Bilimbi L.)
Main Author: | Handadari, Catharina Dian Novita |
---|---|
Format: | Undergraduate thesis PeerReviewed application/pdf |
Terbitan: |
Fak. Farmasi Ubaya
, 2011
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://repository.ubaya.ac.id/13153/1/F_3250_Abstrak.pdf http://digilib.ubaya.ac.id/pustaka.php/225563 http://repository.ubaya.ac.id/13153/ |
Daftar Isi:
- Telah dilakukan isolasi dan identifikasi senyawa flavonoid fraksi air sisa ekstrak metanol-air daun belimbing wuluh (Averrhoa bilimbi L.), secara Spektrofotometri UV-Tampak. Ekstraksi daun belimbing wuluh dilakukan dengan maserasi kinetik menggunakan pelarut metanol : air (9:1) dan (1:1) masing-masing sebanyak dua kali dan kemudian disaring. Filtrat yang diperoleh dipekatkan di rotary evaporator dilanjutkan dengan waterbath sampai didapat ekstrak methanol-air. Hasil ekstraksi difraksinasi berturut-turut menggunakan n-heksan, eter dan etilasetat. Identifikasi flavonoid fraksi air sisa dengan reaksi warna wilstater menunjukkan hasil positif warna merah jingga. Selanjutnya dilakukan pemisahan fraksi air sisa dengan kromatografi lapis tipis preparatif, menghasilkan 4 pita. Identifikasi menggunakan spektrofotmetri UV-Tampak didapatkan senyawa pita nomor 1, 2, dan 3 memiliki profil kemiripan spektrum yang berbeda dengan literatur (Markham) dan senyawa pita nomor 4 merupakan senyawa Isoflavon yang setelah analisa spektrum dengan penambahan pereaksi geser disimpulkan merupakan senyawa Isoflavon yang tidak memiliki gugus OH.