Uji Daya Insektisida dengan Bioindikator Kutu Beras (Calandra oryzae L) Serta Skrining Kandungan Kimia Ekstrak Kloroform dan Ekstrak Metanol Rimpang Kering Kecombrang (Nicolai speciosa Horan)

Main Author: Suluhwangi, Ernis
Format: Undergraduate thesis PeerReviewed application/pdf
Terbitan: Fakultas Farmasi UBAYA , 2000
Subjects:
Online Access: http://repository.ubaya.ac.id/12741/1/F_887_Abstrak.pdf
http://digilib.ubaya.ac.id/pustaka.php/150952
http://repository.ubaya.ac.id/12741/
Daftar Isi:
  • Telah dilakukan penelitian uji daya insektisida dengan bioindikator kutu beras (Calandra oryzae L) serta skrining kandungan kimia ekstrak kloroform dan ekstrak metanol rimpang kering kecombrang (Nicolaia speciosa Horan). Rimpang kecombrang yang segar diperoleh dari Purwodadi yang diambil pada bulan Agustus 1999. Untuk mengekstraksi senyawa yang terkandung pada rimpang kecombrang dilakukan dengan cara soxhletasi menggunakan pelarut kloroform dan pelarut metanol, gunanya adalah untuk dapat memisahkan secara selektif kandungan kimia tanaman tersebut menjadi kelompok-kelompok tertentu sesuai dengan tingkat kepolarannya. Dari serbuk rimpang kering kecornbrang seberat 75 gram menghasilkan ekstrak kloroform 2,6275 gram (3,50%) dan ekstrak metanol 15,9117 gram (21,22%). Kemudian penelitian ini dilanjutkan dengan pengujian daya insektisida dengan bioindikator kutu beras dan skrining fitokimia secara Kromatografi Lapis Tipis, reaksi warna dan reaksi pengendapan. Hasil penelitian uji daya insektisida dengan bioindikator kutu beras menunjukkan babwa ekstrak klorofonn dan ekstrak metanol rimpang kering kecombrang sampai dengan konsentrasi 2000 ppm, selama 24 jam tidak memiliki daya insektisida. Dan hasil skrining fitokimia yang dilakukan terhadap rimpang kering kecombrang ekstrak kloroform mengandung minyak atsiri sedangkan ekstrak metanol mengandung saponin, tanin dan polifenol.