Uji Efek Ekstrak Etanol Campuran Rimpang Temulawak (Curcuma xanthorriza Roxb), Daun Jati Belanda (Guazuma Ulmifolia Lamk) dan Daun Kemuning (Murraya paniculata (L.) Jack) Dosis 0,051 g/Kg BB/hari Per

Main Author: Mardianti, Lisa
Format: Undergraduate thesis PeerReviewed application/pdf
Terbitan: Fakultas Farmasi UBAYA , 2003
Subjects:
Online Access: http://repository.ubaya.ac.id/12274/1/F_1447_Abstrak.pdf
http://digilib.ubaya.ac.id/pustaka.php/150392
http://repository.ubaya.ac.id/12274/
Daftar Isi:
  • Penelitian ini dilakukan untuk menguji khasiat ekstrak etanol campuran rimpang temulawak (Curcuma xanthoriza Roxb), daun jati belanda (Guizuma ulmifolia Lamk) dan daun kemuning (Murraya paniculata (L) Jack) sebagai obat anti hiperkolesterolemia. Pengujian- dilakukan pada 30 ekor tikus putih jantan yang dibuat hiperkolesterolemia dengan penginduksi minyak babi 2 ml/kg BB secara oral per hari selama 15 hari. Tikus dibagi menjadi tiga kelompok yaitu kelompok kontrol, kelompok pembanding dan kelompok uji. pada kelompok kontrol diberi air suling 2 ml/kg BB. kelompok pembanding diberi Gemfibrosil 5,4 mg/kg BB, kelompok uji diberi ekstrak etanol campuran rimpang temulawak, daun jati belanda dan daun kemuning 0,051 g/kg BB secara oral per hari selama 15 hari. Efek anti hiperkolesterolemia dari ekstrak etanol campuran rimpang temulawak, daun jati belanda dan daun kemuning diamati pada parameter kolesterol total, HDL kolesterol dan LDL kolesterol. Hasil penelitian menunjukkan penurunan kadar kolesterol darah secara bermakna (dilihat dari penurunan kadar kolesterol total, peningkatan kadar HDL darah dan penurunan kadar LDL darah) pada kelompok uji dan pada kelompok pembanding sedangkan pada kelompok kontrol terjadi penurunan kadar kolesterol darah yang tidak bermakna. Sehingga dapat disimpulkan bahwa ekstrak etanol campuran rimpang temulawak, daun jati belanda dan daun kemuning mempunyai khasiat anti hiperkolesterolemia.