Studi Farmakokinetika Teofilina Dalam Tablet Aminofilina Dengan Prinsip Pelepasan Terkendali Pada Subjek Normal
| Main Author: | Sia, Tan Kiauw |
|---|---|
| Format: | Undergraduate thesis PeerReviewed application/pdf |
| Terbitan: |
Fakultas Farmasi Ubaya
, 1996
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
http://repository.ubaya.ac.id/11589/1/F_455_Abstrak.pdf http://digilib.ubaya.ac.id/pustaka.php/151388 http://repository.ubaya.ac.id/11589/ |
Daftar Isi:
- Suatu aaturan dosis ditetapkan untuk memberikan kadar obat dalam plasma yang benar tanpa fluktuasi dan akumulasi obat yang berlebihann . Bentuk sediaan yang dapat memberikan kadar obat dalam plasma yang dipertahankan dengan fluktuasii yang minimum salah satunya adalah bentuk sediaan pelepasan terkendali. Aminofilina merupakan bronkodilatorr yang paling efektif untuk mengatasi serangan asma yang berlangsung lama dan juga sebagai prafilaksis terhadap serangan asma. Aminofilina merupakan bentuk garam dari teofilina. Studi farmakokinetika teofilina dalam tablet aminofilina dengan prinsip pelepasan terkendali telah dilakukan pada 5 orangg subjek pri a dewasa, umur 20 - 30 tahun, berat badan 55 - 75 kg dengan fungsi faal tubuh yang normal. Masing-masing subjek mendapat satu kali pemberian tablet aminofilina dengan prinsip pelepasan terkendali dosis 350 mg. Penentuan kadar teofilina dalam serum dilakukan dengan metode FPIA ( Fluorescence Polarization Inmunoassay) menggunakan alat TDx analyzer. Dari hasil penelitian diperoleh profil kurva kadar teofilina serum vs waktu sesuai dengan profil kurva sediaan pelepasan terkendali pada umumnya, dimana kadar teofilina dalam serum lebih dapat dipertahankan setelah pemberian obat, kadar maksimum lebih rendah dibandingkan sediaan konvensianal serta penurunan kadar teofilina serum pada fas e pasca absorpsi tidak tajam. Harga rata-rata parameter farmakokinetika teofilina dalam tablet aminofilina dengan prinsip pelepasan terkendali dosis 350 mg adalah sebagai berikut : luas area di bawah kurva C AUCo,o-38,o ) kadar teofilina serum vs waktu adalah 121,93 ± 22,53 μg/ml jam, kadar maksimum teofilina serum (Cp maks) adalah 6,70 ± 0,91 μg/ml, waktu kadar teofilina serum mencapai maksimum ( t maks ) adalah 6,8 ± 1,l jam, tetapan laju absorps ( ka ) adalah 0,415 ± 0,175 /jam, tetapan laju eliminas ( K ) adalah 0,061 ± 0,006 /jam, waktu paruh eliminasi ( t 1/2 ) adalah 11,51 ± 0,97 jam.