Aspek Pengetahuan, Sikap dan Perilaku Penduduk Miskin di Wilayah Surabaya Pusat Dalam Hal Pemilihan Penggunaan Obat Generik

Main Author: ., Dobbin
Format: Undergraduate thesis PeerReviewed application/pdf
Terbitan: Fakultas Farmasi UBAYA , 1999
Subjects:
Online Access: http://repository.ubaya.ac.id/10368/1/F_875_Abstrak.pdf
http://digilib.ubaya.ac.id/pustaka.php/150969
http://repository.ubaya.ac.id/10368/
Daftar Isi:
  • Untuk mengetahui pola pemilihan penggunaan obat generik pada penduduk miskin di wilayah surabaya Pusat, telah dilaksaakan penelitian terhadap sejumlah responden yang berdomisili di wilayah surabaya pusat dan memenuhi kriteria miskin. Penyebaran kuisioner, wawancara dan observasi dilakukan selama bulan September 1999 sampai dengan Desenber 1999. Aspek yang dianalisis antara lain : tingkat pendidikan, jenis pekerjaan, tingkat penghasilan, perilaku kesehatan, aspek pengetahuan sikap dan perilaku responden dalam hal pemilihan penggunaan obat generik. Jumlah responden yang terpilih adalah l07 dari 124 responden yang terkumpul. Data yang diperoleh dari penelitian ini adalah sebagai berikut : sebagian besar responden berpendidikan SD (33,62%) disusul tidak lulus SD (24,28%), SMP (21,48%), dan yang terakhir adalah SMA dan tidak sekolah dengan persentase masing-masing 10,27%. Sebagian besar responden berpenghasilan antara > Rp.100.000 - Rp 200.000 (61,64%). Tempat pertama yang dituju apabila sakit adalah puskesmas (62,57%), disusul pengobatan sendiri 19%, kemudian dokter : 11,21%, dan poliklinik : 7,47%. Sumber biaya kesehatan responden sebagian besar, berasal dari uang sendiri (77,52%), disusul tunjangan sosial sebesar l3,07%, tempat kerja : 4,67%. Teman/keluarga dan lain-lain sebesar 4,66%. Tingkat pengetahuan responden tentang obat generik kurang dimana hanya 33,64%; responden yang menjawab pernah mendengar tentang obat generik Data ini merupakan informasi deskriptif mengenai karakteristik, perilaku kesehatan dan pola penggunaan obat generik saat itu, yang dapat dipakai sebagai petunjuk untuk menggali informasi lebih lanjut tentang pola pemilihan penggunaan obat generik pada masyarakat umum.