EFFECTS OF HIGH-FAT DIET FEEDING ON LIPID PROFILE IN RATS (Rattus norvegicus)
| Main Authors: | Prawitha Pinatih, Putu Teja, Dewi, Ni Nyoman Ayu, Sutadarma, I Wayan Gede |
|---|---|
| Format: | Article info application/pdf eJournal |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
Universitas Udayana
, 2022
|
| Online Access: |
https://ojs.unud.ac.id/index.php/eum/article/view/93057 https://ojs.unud.ac.id/index.php/eum/article/view/93057/46590 |
Daftar Isi:
- Penyakit kardiovaskular merupakan pembunuh utama di dunia. Dasar penyakit kardiovaskular adalah proses dislipidemia. Sehingga, diperlukan model dislipidemia untuk penelitian tentang terapi penyakit kardiovaskular. Tujuan penelitian ini adalah untuk meneliti efek dari pemberian diet tinggi lemak terhadap profil lipid tikus sebagai model dislipidemia. Pakan standar untuk tikus dicampurkan dengan 30% lemak babi dan 20% kuning telur untuk menghasilkan pakan tinggi lemak. Enam ekor tikus Wistar berumur tiga bulan dengan berat 200±10g dibagi menjadi dua kelompok perlakuan, 3 ekor diberi makan pakan standar (NF) dan 3 ekor diberi makan diet tinggi lemak (FF). Tikus diberi makan selama 6 minggu sesuai kelompok perlakuan. Sampel darah kemudian dianalisis untuk mengukur kadar kolesterol dengan metode CHOD-PAP, kadar trigliserida dengan metode GPO-PAP, dan kadar HDL dengan metode homogenous enzyme colorimetric assay. Kadar LDL dihitung menggunakan rumus Friedewald. Hasil analisis sebagai berikut. Kolesterol total: 55.00 mg/dL pada kelompok NF; 92.67 mg/dL pada kelompok FF (p=0.027). Trigliserida: 78.33 mg/dL pada kelompok NF; 171.67 mg/dL pada kelompok FF (p=0.014). HDL: 32.00 mg/dL pada kelompok NF; 43.00 mg/dL pada kelompok FF (p=0.422). LDL: 7.33 mg/dL pada kelompok NF; 15.33 mg/dL pada kelompok FF (p=0.437). Hasil penelitian ini menunjukkan peningkatan signifikan pada kolesterol total dan trigliserida namun tidak ada perbedaan bermakna pada kolesterol HDL dan LDL; komposisi diet pada penelitian ini belum sesuai untuk studi dislipidemia yang diarahkan sebagai model aterosklerosis. Kata Kunci: diet tinggi lemak., dyslipidemia., profil lipid
- Cardiovascular diseases are the world’s leading cause of death. The pathological basis of most cardiovascular diseases is dyslipidemia. Thus, animal model of dyslipidemia should be designed. The aim of the present study was to research the effects of feeding high-fat diet on lipid profile in rats as a model of dyslipidemia. Standard rat feed was mixed with 30% pig fat and 20% egg yolks to produce the high-fat diet. Six three-months old Wistar rats weighing approximately 200±10 g was divided into two groups of three rats each: normal-fed (NF) and high-fat diet fed (FF). The rats were fed for 6 weeks as follows: standard lab rat diet for NF group; and high-fat diet for FF group. Blood sample was then collected and analyzed for serum total cholesterol by CHOP-PAP method, triglycerides by GPO-PAP method, and HDL cholesterol by homogeneous enzymatic colorimetric assay. LDL cholesterol was mesured using Friedewald’s formula. The results were as follows. Total cholesterol: 55.00 mg/dL in NF group; 92.67 mg/dL in FF group (p=0.027). Triglycerides: 78.33 mg/dL in NF group; 171.67 mg/dL in FF group (p=0.014). HDL cholesterol: 32.00 mg/dL in NF group; 43.00 mg/dL in FF group (p=0.422). LDL cholesterol: 7.33 mg/dL in NF group; 15.33 mg/dL in FF group (p=0.437). The result found a significant increase of total cholesterol and triglycerides between the groups but no difference of HDL and LDL; suggesting the current dietary regimen is not appropriate for further studies on dyslipidemia, particularly as model for atherosclerosis. Keywords: high-fat diet., dyslipidemia., lipid profile