PREVALENSI TUMOR TULANG JINAK DI RUMAH SAKIT UMUM PUSAT SANGLAH DENPASAR TAHUN 2013-2015

Main Authors: Desrianta, I Gede Nata, Wiratnaya, I Gede Eka
Format: Article info application/pdf eJournal
Bahasa: eng
Terbitan: Universitas Udayana , 2020
Online Access: https://ojs.unud.ac.id/index.php/eum/article/view/71049
https://ojs.unud.ac.id/index.php/eum/article/view/71049/38671
Daftar Isi:
  • ABSTRAK   Tumor tulang jinak merupakan salah satu jenis tumor tulang yang banyak ditemukan sebelum usia 40 tahun. Angka statistik kejadian tumor tulang jinak di Indonesia belum diketahui secara pasti oleh karena tidak terdapat pusat data mengenai tumor tulang jinak secara menyeluruh. Beberapa rumah sakit ditemukan telah mengumpulkan data penderita tumor tulang jinak secara mandiri. Hasil penelitian pada salah satu rumah sakit di Medan mendapatkan prevalensi tumor tulang jinak mencapai 6,7%, sedangkan prevalensi yang lebih tinggi ditemukan di rumah sakit di Bandung yaitu mencapai 57%. Meski tumor tulang jinak merupakan kasus yang jarang, namun dengan adanya penelitian ini, diharapkan dapat membantu menurunkan laju morbiditas atau bahkan mencegah mortalitas. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan rancangan retrospektif untuk mendapatkan prevalensi tumor tulang jinak di Rumah Sakit Umum Pusat Sanglah Denpasar tahun 2013–2015 dengan menggunakan data sekunder rekam medis periode 1 Januari 2013 hingga 31 Desember 2015, dengan metode pengumpulan sampel adalah total sampling. Hasil penelitian mendapatkan jumlah kasus tumor tulang jinak yaitu sebanyak 30 kasus, dengan prevalensi terhadap penduduk Bali yaitu sebesar 7,5 x 10-6 %. Distribusi proporsi tumor tulang jinak tertinggi berdasarkan umur yaitu umur 26-35 tahun, sebesar 33,4%, berdasarkan jenis kelamin yaitu laki-laki, sebesar 60%, berdasarkan jenis tumor yaitu giant cell tumor, sebesar 53,3%, dan berdasarkan lokasi tumor yaitu tulang femur sebesar 26,8%. Kata kunci : Prevalensi, tumor tulang jinak, Sanglah
  • ABSTRACT   Benign bone tumors are common type of bone tumor that is found before the age of 40 years. The incidence of benign bone tumors in Indonesia are not yet known because there is no data center regarding it. Several hospitals were found to have collected data on patients with benign bone tumors independently. The results of a study at one of the hospitals in Medan found that the prevalence of benign bone tumors reached 6.7%, while a higher prevalence was found in hospitals in Bandung, reaching 57%. Although benign bone tumors are a rare case, but with this study, it is expected to help reduce the rate of morbidity or even prevent mortality. This study was a descriptive study with a retrospective design to obtain the prevalence of benign bone tumors at Sanglah Central General Hospital Denpasar in 2013-2015 using secondary medical records data from January 1, 2013 to December 31, 2015, with the sample collection method was total sampling. The results of the study showed there were 30 cases of benign bone tumors, with a prevalence of the population of Bali was 7.5 x 10-6%. The distribution of the highest proportion of benign bone tumors based on age was 26-35 years old, as much as 33.4%, based on gender was men, as much as 60%, based on tumor types was giant cell tumors, as much as 53.3%, and based on location tumor was the femur bone as much as 26.8%. Keywords: Prevalence, benign bone tumor, Sanglah