GAMBARAN KASUS PENYAKIT GINJAL KRONIK DENGAN ANEMIA DI RUMAH SAKIT UMUM PUSAT SANGLAH TAHUN 2018 DAN 2019
Main Authors: | Titamia Saraswati, Putu Putri, Wiradewi Lestari, Anak Agung, Herawati, Sianny |
---|---|
Format: | Article info application/pdf eJournal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Universitas Udayana
, 2021
|
Online Access: |
https://ojs.unud.ac.id/index.php/eum/article/view/70357 https://ojs.unud.ac.id/index.php/eum/article/view/70357/38354 |
Daftar Isi:
- Penyakit Ginjal kronik (PGK) dapat menyebabkan beberapa komplikasi seperti hipertensi, anemia, asidosis, albuminuria, dan depresi. Anemia memiliki prevalensi yang cukup tinggi sebagai komplikasi dari PGK. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui gambaran kasus penyakit ginjal kronik dengan anemia di Rumah Sakit Umum Pusat Sanglah tahun 2018 dan 2019. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dan studi potong lintang. Sampel dipilih berdasarkan kriteria inklusi dan eksklusi. Dalam analisa data digunakan software SPSS guna mendapatkan gambaran kasus penyakit ginjal kronik dengan anemia berdasarkan jenis kelamin, usia, tempat tinggal, derajat anemia, dan morfologi anemia. Hasil penelitian menunjukkan kasus penyakit ginjal kronik dengan anemia di RSUP Sanglah tahun 2018 dan 2019 terbanyak dialami oleh laki-laki (71,6%) dengan rentang usia terbanyak pada usia 46-55 (lansia awal) sebesar 34,6% dan sebagian besar penderita PGK dengan anemia bertempat tinggal di kota Denpasar yaitu sebesar 39,5%. Derajat anemia yang tampak pada penderita PGK di RSUP Sanglah tahun 2018 dan 2019 sebagian besar berupa anemia derajat sedang (61,7%), dengan tampilan morfologi anemia yang paling banyak berupa anemia normokromik normositer sebesar 50,6%. Kata kunci : penyakit ginjal kronik, derajat anemia, morfologi anemia
- Chronic Kidney Disease (CKD) can cause several complications such as hypertension, anemia, acidosis, albuminuria, and depression. Anemia has a high prevalence as a complication of CKD. This study aims is to determine the overview of the chronic kidney disease with anemia cases at Sanglah General Hospital in 2018 and 2019. This study uses descriptive methods and cross-sectional studies. Samples were selected based on inclusion and exclusion criteria. Data were analyzed using SPSS to get overview of the chronic kidney disease with anemia cases based on sex, age, residence, degree of anemia, and morphology of anemia. The results of study showed that chronic kidney disease with anemia cases in Sanglah General Hospital in 2018 and 2019, mostly experienced by men (71.6%) with the most age range at the age of 46-55 (early elderly) by 34.6% and most CKD sufferers with anemia live in the Denpasar city in the amount of 39.5%. The degree of anemia seen in patients with CKD at Sanglah General Hospital in 2018 and 2019 was mostly moderate (61.7%) anemia, with the most morphological appearance of anemia being the normochromic normocytic anemia of 50.6%. Keywords : chronic kidney disease, degree of anemia, morphology of anemia