PREVALENSI KEMATIAN PASIEN DI RUANG TERAPI INTENSIF RUMAH SAKIT UMUM PUSAT SANGLAH DENPASAR PERIODE JANUARI – DESEMBER 2015

Main Authors: Sasmari Brahmani, Ida Ayu Mas, Utara Hartawan, I Gusti Agung Gede
Format: Article info application/pdf eJournal
Bahasa: eng
Terbitan: Universitas Udayana , 2019
Online Access: https://ojs.unud.ac.id/index.php/eum/article/view/55835
https://ojs.unud.ac.id/index.php/eum/article/view/55835/33007
Daftar Isi:
  • Ruang terapi intensif (RTI) merupakan salah satu unit pelayanan sentral yang berada di rumah sakit. Pasien yang dirawat di RTI adalah pasien-pasien yang dalam kondisi kritis dan mengancam nyawa. Kematian di RTI dapat dikatakan tinggi. Oleh karena itu, penting dilakukan penelitian terhadap prevalensi kematian pasien di RTI RSUP Sanglah Denpasar, karena rumah sakit tersebut merupakan rumah sakit rujukan utama di Bali.Rancangan penelitian yang digunakan adalah deskriptif retrospektif. Pengambilan sampel menggunakan teknik total sampling. Penelitian dilakukan di RTI RSUP Sanglah Denpasar. Data pasien diperoleh dari register pasien RTI RSUP Sanglah Denpasar periode Januari - Desember 2015. Pada 1531 sampel yang memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi didapatkan sebanyak 24,8% (n=379) pasien meninggal dan 75,2% (n=1152) keluar dalam kondisi hidup. Prevalensi kematian pada pasien bedah dan bukan bedah adalah 58,3% (n=221) dan 41,7% (n=158). Prevalensi kematian pasien bedah dengan dan tanpa ventilator mekanik adalah 71,5% (n=158) dan 28,5% (n=63), sedangkan prevalensi kematian pasien bukan bedah dengan dan tanpa ventilator mekanik adalah 47,5% (n=75) dan 53,5% (n=83). Kelompok penyakit bedah terbanyak adalah pasca-kraniotomi (43,9%), sedangkan pada kelompok penyakit bukan bedah adalah gangguan pernafasan (22,2%). Kata kunci: prevalensi kematian pasien, bedah, bukan bedah, ventilator mekanik, RTI
  • Intensive Care Unit is one of central service unit in the hospital. Patients were treated in the ICU is patients in critical condition and life threatening. Death in the ICU can be said to be high. Therefore, it is important to do research about prevalence of patient mortality in the ICU Sanglah General Centre Hospital Denpasar, because the hospital is the main referral hospital in Bali.The study design is a descriptive retrospective study. Sample was collected by total sampling technique. Patients data was collected from registration  at ICU Sanglah General Centre Hospital Denpasar period January – December 2015.There were 1531 samples met the inclusion and exclusion criteria. From 1531 samples obtained as many as 24.8% (n=379) patients died and 75.2% (n=1152) out in living conditions. From 379 patients obtained the prevalence of mortality in surgical and non surgery patients were 58.3% (n=221) and 41.7% (n=158). The prevalence of mortality in surgical patients with and without a mechanical ventilator were 71.5% (n=158) and 28.5% (n=63), while the prevalence of mortality in non surgical patients with and without a mechanical ventilator were 47.5% (n=75) and 53.5% (n=83). Most surgical disease group was post craniotomy (36.7%), whereas most  non surgical diseases group was respiratory disorder  (22.2%).   Keywords: prevalence of patient mortality, surgical, non surgical, mechanical ventilator, ICU