PENGARUH INSENTIF PAJAK, PEMAHAMAN PERPAJAKAN, SOSIALISASI PAJAK PADA KEPATUHAN WPOP UMKM DI MASA PANDEMI COVID-19
Main Authors: | Mastari, Ni Ketut Wida Asri, Jati, I Ketut |
---|---|
Format: | Article info application/pdf eJournal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Udayana
, 2023
|
Online Access: |
https://ojs.unud.ac.id/index.php/eeb/article/view/86627 https://ojs.unud.ac.id/index.php/eeb/article/view/86627/50085 |
Daftar Isi:
- Weakening MSMEs economic conditions affect MSMEs taxpayer compliance during the Covid-19 pandemic. The increase in the number of MSMEs at KPP Pratama Gianyar which is not matched by the compliance of MSMEs Individual Taxpayers (WPOP) to carry out their obligations indicates that MSMEs WPOP compliance is still low. The population in this study is MSME WPOP registered at KPP Pratama Gianyar. The sampling technique used is purposive sampling method. The number of samples determined is 100 samples. Data collection is done by distributing questionnaires directly and indirectly (via Google form). The data analysis technique used is multiple linear regression analysis.The results of the analysis show that tax incentives, understanding of taxation, and tax socialization have a positive effect on MSMEs WPOP compliance during the Covid-19 pandemic. The results of the study support the attribution theory in explaining internal and external factors that can influence a person's behavior. Tax compliance is a taxpayer's behavior that is influenced by the understanding of taxation that comes from within the taxpayer (internally), as well as the existence of tax incentives and tax socialization are external factors that influence taxpayer behavior.
- Kondisi perekonomian UMKM yang melemah memengaruhi kepatuhan wajib pajak UMKM di masa pandemi Covid-19. Peningkatan jumlah UMKM di KPP Pratama Gianyar yang tidak diimbangi dengan kepatuhan Wajib Pajak Orang Pribadi (WPOP) UMKM untuk melaksanakan kewajibannya mengindikasikan bahwa kepatuhan WPOP UMKM masih rendah. Populasi dalam penelitian ini adalah WPOP UMKM yang terdaftar di KPP Pratama Gianyar. Teknik pengumpulan sampel yang digunakan adalah metode purposive sampling. Jumlah sampel yang ditentukan adalah sebanyak 100 sampel. Pengumpulan data dilakukan dengan menyebarkan kuesioner secara langsung dan tidak langsung (melalui Google form). Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linear berganda. Hasil analisis menunjukkan insentif pajak, pemahaman perpajakan, dan sosialisasi pajak berpengaruh positif pada kepatuhan WPOP UMKM di masa pandemi Covid-19. Hasil penelitian mendukung teori atribusi dalam menjelaskan faktor internal dan eksternal yang dapat memengaruhi perilaku seseorang. Kepatuhan pajak merupakan suatu perilaku wajib pajak yang dipengaruhi oleh pemahaman perpajakan yang berasal dari dalam diri wajib pajak (internal), serta adanya insentif pajak dan sosialisasi pajak merupakan faktor eksternal yang memengaruhi perilaku wajib pajak.