OPTIMASI BASIS KRIM EKSTRAK ETANOL DAUN KAWISTA (Limonia acidissima L.) SEBAGAI ANTIBAKTERI Staphylococcus aureus
Main Authors: | Nugraheni, Christi Karina, Ikasari, Endang Diyah, Kusmita, Lia |
---|---|
Format: | Article application/pdf eJournal |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
STIFAR - Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi
, 2017
|
Online Access: |
http://journal.stifar.ac.id/ojs/index.php/js/article/view/177 |
Daftar Isi:
- SARI Daun kawista diketahui mengandung senyawa flavonoid, tannin, dan alkaloid yang dapat menghambat pertumbuhan Staphylococcus aureus. Penggunaan emulgid dan parafin cair dalam sediaan krim sebagai emulgator dan pelembut diharapkan mampu meningkatkan aktivitas antibakteri Staphylococcus aureus dan karakteristik fisik krim yang memenuhi syarat.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh dan menentukan formula optimal dengan komponen emulgid dan parafin cair dalam krim ekstrak etanol daun kawista (Limonia acidissima L.) pada karakteristik fisik dan aktivitas antibakteri Staphylococcus aureus dengan metode Simplex Lattice Design. Ekstrak etanol daun kawista didapatkan dengan cara remaserasi menggunakan pelarut etanol 70%. Ekstrak kental diuji aktivitas antibakteri Staphylococcus aureus dengan metode difusi sumuran kemudian konsentrasi ekstrak yang optimal diformulasikan dalam sediaan krim. Berdasarkan Design Expert 9.0.6.2 Trial, didapatkan formula optimal dengan perbandingan konsentrasi emulgid dan parafin cair sebesar 24,848%:5,152%. Hasil pengujian formula optimal didapatkan rerata diameter zona hambat bakteri 11,50 mm, daya sebar 6,49 cm, viskositas 4480 cps, dan pH 5,46 dimana hasil tersebut berbeda tidak signifikan terhadap hasil prediksi Design Expert 9.0.6.2 Trial. Kata kunci : Ekstrak etanol daun kawista, emulgid, karakteristik fisik, parafin cair, Staphylococcus aureus.