ANALISIS PENGENDALIAN PERSEDIAAN BAHAN BAKU MENGGUNAKAN METODE ECONOMIC ORDER QUANTITY (EOQ) UNTUK KELANCARAN PROSES PRODUKSI PADA HOME INDUSTRY VILLATAS JAYA BANJARWARU CILACAP
Main Author: | Djunedi, Rizki; UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH PURWOREJO |
---|---|
Format: | Article info application/pdf eJournal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Manajemen
, 2018
|
Online Access: |
http://ejournal.umpwr.ac.id/index.php/segmen/article/view/5121 http://ejournal.umpwr.ac.id/index.php/segmen/article/view/5121/4699 |
Daftar Isi:
- Kelancaran proses produksi merupakan salah satu tujuan yang sangat diharapkan perusahaan terutama pada perusahaan yang melakukan kegiatan produksi. Salah satu upaya untuk mewujudkan kelancaran proses produksi adalah dengan menerapkan metode pengendalian persediaan yang tepat.Objek penelitian ini adalah jumlah persediaan, jumlah pembelian, jumlah pemakaian bahan baku utama (kain kanvas) yang digunakan untuk proses produksi, serta biaya pemesanan dan penyimpanan bahan baku. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif, digunakan untuk mengkaji secara mendalam tentang penerapan metode Economic Order Quantity (EOQ) dalam pengendalian persediaan bahan baku di Home Industry Villatas Jaya.Dari hasil penelitian diperoleh jumlah persediaan optimal dengan metode Economic Order Quantity (EOQ) pada tahun 2016 untuk bahan baku utama tas ransel (kain kanvas) dalam jumlah 979 Kg/m dengan 6 kali melakukan pemesanan dalam waktu satu tahun dan hanya menghabiskan biaya persediaan sebesar Rp 3.143.570. Jika dibandingkan dengan kebijakan perusahaan yang melakukan pemesanan sebanyak 12 kali dalam waktu satu tahun dalam jumlah 512 Kg/m yang menghabiskan biaya persediaan sampai dengan Rp 3.825.314 maka dengan menggunakan metode EOQ perusahaan dapat menghemat biaya persediaan sebesar Rp 681.744. Home Industry Villatas Jaya tidak menetapkan adanya persediaan pengaman dalam kebijakannya. Sedangkan dengan metode EOQ perusahaan harus mengadakan persediaan pengaman untuk memperlancar proses produksi, dimana untuk bahan baku sebesar 255,126 Kg/m. Adanya titik pemesanan kembali dengan metode EOQ untuk mengantisipasi keterlambatan pengiriman bahan baku kembali pada saat persediaan bahan baku berada dalam jumlah 337,126 Kg/m.Kata kunci : Kelancaran Proses Produksi, Pengendalian Persediaan, Metode Eqonomic Order Quantity (EOQ)