PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN TEAM GAMES TOURNAMENT (TGT) DALAM PERBAIKAN PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS IV-B PADA BIDANG STUDI IPS DI SD NEGERI 106146 MULIOREJO
Main Author: | ., EFENDI |
---|---|
Format: | Article info application/pdf eJournal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
SCHOOL EDUCATION JOURNAL PGSD FIP UNIMED
|
Online Access: |
http://jurnal.unimed.ac.id/2012/index.php/school/article/view/1358 http://jurnal.unimed.ac.id/2012/index.php/school/article/view/1358/1117 |
Daftar Isi:
- ABSTRAK Pembelajaran IPS di SD Negeri 106146 Muliorejo belum memberikan ketuntasan belajar klasikal tanpa program remedial. Kondisi ini disebabkan Model, metode dan strategi belajar mengajar yang belum dapat meningkatkan prestasi belajar siswa. Perlu diupayakan pembelajaran yang beroientasi pada aktivitas siswa (berpusat pada siswa) untuk meningkatkan prestasi belajar siswa. Penelitian tindakan kelas ini akan ditempuh dalam dua siklus. Dari siklus ke siklus menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe TGT ( Team Games Tournament ) dengan senantiasa meningkatkan kualitas pelaksanaan pembelajaran yang berorientasi aktivitas siswa yang akan bermuara pada perbaikan hasil belajar siswa. Setelah penelitian berlangsung selama dua siklus dapat disimpulkan bahwa: 1) Data aktivitas siswa menurut pengamatan pengamat pada siklus I antara lain menulis/membaca (41,7%), Mengerjakan LKS (25,8%), bertanya sesama teman (6,7%), bertanya kepada guru (14,2%), dan yang tidak relevan dengan KBM (11,6%). Data aktivitas siswa menurut pengamatan pada siklus II antara lain menulis/membaca (25,5%), bekerja (51,8%), bertanya sesama teman (14,6%), bertanya kepada guru (3,6%), dan yang tidak relevan dengan KBM (4,5%); 2) Dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe TGT (Team Games Tournament) prestasi belajar siswa dari siklus ke siklus berikutnya mengalami peningkatan. Hasil belajar siswa dengan menerapkan model pembelajaran kooperatif tipe TGT (Team Games Tournament) pada formatif I dan formatif II menunjukkan 23 orang siswa tuntas secara individu, sedangkan kelas tidak tuntas. Pada siklus II, tuntas secara individu sebanyak 40 orang siswa, sedangkan kelas adalah tuntas dengan rata-rata siklus I dan siklus II adalah 61,3 dan 77. Hal ini menunjukkan prestasi belajar siswa meningkat setiap siklusnya. Kata kunci: Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Teams Games Tournament, dan Prestasi Belajar Siswa