KESENIAN TAYUB DI LINGKUNG SENI “MEKAR PUSAKA GENTRA BUANA” KABUPATEN SUBANG
Main Author: | Triesnawati, Prastysca Ries |
---|---|
Format: | Article info application/pdf eJournal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Departemen Pendidikan Seni Tari
, 2014
|
Online Access: |
http://ejournal.upi.edu/index.php/RINK_TARI_UPI/article/view/421 http://ejournal.upi.edu/index.php/RINK_TARI_UPI/article/view/421/300 |
Daftar Isi:
- AbstrakKesenian Tayub di Lingkung Seni Mekar Pusaka Gentra Buana Desa Kosar II Kecamatan Cipeundeuy Kabupaten Subang memiliki ciri khas tersendiri, terletak pada iringan, gerakan, bentuk kostum, atau pun pertunjukannya. Yang melatarbelakangi peneliti karena Lingkung Seni Mekar Pusaka Gentra Buana memiliki perkembangan dan perubahan dari periode kepemimpinan yang satu ke periode berikutnya yang kemudian menjadi pola baku tersendiri pertunjukannya sebagai ciri khas. Hal ini bertujuan untuk mengetahui perubahan dan perkembangan yang dilakukan oleh Lingkung Seni ini, sehingga dapat diketahui berbagai unsur yang berada didalamnya. Metode penelitian yang digunakan adalah metode deskriptif analisis dengan pendekatan kualitatif. Metode ini dilakukan untuk melaporkan kejadian yang da dilapangan atau mendeskripsikan kejadian sebenarnya sesuai dengan fakta dilapangan dan kemudian data yang sudah terkumpul diolah melalui proses analisis. bentuk pertunjukan Tayub di Lingkung Seni ini terdiri dari segi struktur pertunjukan yang digunakan, adanya pembuka, isi, dan penutup. Hingga saat ini kesenian Tayub di Lingkung Seni Mekar Pusaka Gentra Buana tetap bisa mempertahankan eksistensinya dalam acara yang di selenggarakan oleh pemerintah dan masyarakat seperti hajatan.Kata kunci: Kesenian Tayub, Mekar Pusaka Gentra Buana, Kosar II, Subang Tayub Art in Bloom Art Lingkung Pusaka Buana Gentra Kosar Village II Cipeundeuy Subang district has its own characteristics , located on the accompaniment , movement , costume shapes , or even show. The background of the researcher as Lingkung Heritage Art Blooms Gentra Buana has development and change of leadership one period to the next period which later became the standard pattern as a characteristic of individual performances . It aims to find out the changes and progress made by the Art Lingkung , so as to know the various elements therein . The method used is descriptive method of analysis with a qualitative approach . This method is carried out to report the incident that da field or describe actual events in accordance with the facts in the field and then the data that has been collected is processed through the analysis process . tayub in the form of performance art Lingkung consists of performances in terms of structure used , the opener , contents , and closing . Until now tayub art at Art Blooms Lingkung Gentra Pusaka Buana can still maintain its existence in the event organized by the government and society as a celebration .Keywords: Art Tayub, Mekar Gentra Pusaka Buana , Kosar II, Subang