PENGARUH VARIASI TEMPERATUR SOLUTION TREATMENT TERHADAP STRUKTUR MIKRO DAN KEKUATAN PADUAN TI-6AL-6NB UNTUK APLIKASI BIOMEDIS
Main Authors: | Sutowo, Cahya, Rokhmanto, Fendy, K. Waluyo, Merliana, Alfirano, Alfirano |
---|---|
Format: | Article info application/pdf eJournal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Universitas Muhammadiyah Jakarta
, 2017
|
Online Access: |
https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/2062 https://jurnal.umj.ac.id/index.php/semnastek/article/view/2062/1703 |
Daftar Isi:
- Titanium merupakan salah satu material untuk aplikasi biomedis karena memiliki kekuatan dan kekerasan yang baik dengan masa jenis yang lebih rendah dibandingkan kobal dan stainless steel. Namun demikian sifat mekanik titanium murni dianggap tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan biomaterial menggantikan jaringan keras tubuh. Sehingga perlu dikembangkan paduan titanium dengan fasa α dan β yaitu paduan Ti6Al6Nb. Supaya dieroleh sifat mekanis yang diharapkan maka setelah proses homogenisasi dan hot rolling kemudian dilakukan solution treatment pada 850 oC, 950 oC dan 1050 oC selama 1 jam dengan pendinginan udara. Secara keseluruhan struktur mikro yang terbentuk adalah α primer equiaxial didalam matrik β. Semakin tinggi temperatur solution treatment semakin besar butiran yang terbentuk sedangkan intensitas fasa α sebaliknya semakin sedikit dibandingkan fasa β. Kekerasan tertinggi pada temperatur solution treatment 850 oC yaitu 44,03 HRC, sedangkan pada 950 oC kekerasan 43,4 HRC dan pada 1050 oC kekerasannya 36,3 HRC.