ANALISIS PENERAPAN TEORI SELF CARE OREM PADA ASUHAN KEPERAWATAN PASIEN DENGAN GANGGUAN SISTEM MUSKULOSKELETAL

Main Author: Ropyanto, Chandra Bagus
Format: Article info application/pdf eJournal
Bahasa: eng
Terbitan: Universitas Muhammadiyah Semarang , 2014
Online Access: http://jurnal.unimus.ac.id/index.php/psn12012010/article/view/1117
http://jurnal.unimus.ac.id/index.php/psn12012010/article/view/1117/1171
Daftar Isi:
  • Asuhan keperawatan pada gangguan sistem muskuloskeletal perlu kajian berdasarkan teori keperawatan sebagai upaya peningkatan kualitass asuhan keperawatan. Penerapan asuhan keperawatan pada gangguan muskuloskeletal menggunakan teori keperawatan Self Care Orems memberikan gambaran mengenai tingkat kemandirian pasien untukmemenuhi kebutuhan perawatan diri secara mandiri. Analisa bertujuan untuk memberikan gambaran penerapan asuhan keperawatanTeori Self Care Orempada pasien gangguan sistem muskuloskeletal. Penelitian menggunakan responden sebanyak 35 pasien dengan desain penelitian deskriptif eksploratif. Hasil analisa menunjukan bahwa masalahkeperawatan paling banyak adalah nyeri dan mobilitas fisik untuk universal self care requisites serta kurang pengetahuan untuk developmental self care requisites. Wholly compensatory merupakan nursing system yang paling banyak digunakan pada diagnosa keperawatan. Guidance, teaching, dan directing merupakan method of helping yang paling banyak digunakan. Pasien paling banyak berada pada kondisi Partly Compensatory saat dilakukan evaluasi asuhan keperawatan. Perawat dapat menerapkan teori Self Care Orems untuk meningkatkan kompetensi perawat dan kualitas pelayanan keperawatan.