Perbandingan Attenuasi antara Noise Ground Roll Menggunakan Filter Adaptive Ground Roll Attenuation pada Domain Cross-Spread dan Filter 3D FK: Studi Kasus di Lapanagan “X” Daerah Kalimantan
Main Author: | Astuti, Rya Yudi |
---|---|
Format: | Article eJournal |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
Department of Physics - Faculty of Science
, 2014
|
Online Access: |
http://physics.studentjournal.ub.ac.id/index.php/psj/article/view/317 http://physics.studentjournal.ub.ac.id/index.php/psj/article/downloadSuppFile/317/877 |
Daftar Isi:
- Telah dilakukan penelitian mengenai attenuasi ground roll di Lapangan “X”, daerah Kalimantan. Penelitian ini dilakukan untuk menghilangkan ground roll pada proses pengolahan data seismik, dalam tahapan denoising. Ground roll merupakan noise gelombang permukaan yang terekam sebagai gelombang “pseudo-Reyleigh”. Karakteristik dari ground roll yaitu, mempunyai amplitudo yang tinggi serta frekuensi dan kecepatan yang rendah. Apabila noise ini tidak dihilangkan, maka akan mengganggu proses pengolahan selanjutnya, akan menyebabkan kualitas citra seismik yang buruk. Data yang digunakan merupakan data sekunder milik PT Elnusa, Tbk, berupa data yang telah mengalami proses denoising. Proses attenuasi dilakukan pada domain cross-spread dengan mengaplikasikan filter adaptive ground roll attenuation. Selanjutnya, perbandingan dilakukan dengan menggunakan filter konvensional 3D FK. Selanjutnya, perbandingan dari kedua metode mengindikasikan tipe filter yang lebih efisien untuk mengatenuasi ground roll pada data seismik.Hasil dari penelitian ini, menunjukan filter adaptive ground roll attenuation mampu mengatenuasi ground roll lebih efisiens dibandingkan dengan filter 3D FK. Ground roll pada data yang penulis kerjakan, mempunyai frekuensi kurang dari 15 Hz dan kecepatan gelombangnya adalah 1000 m/s. Parameter yang digunakan untuk mengatenuasi ground roll pada filter adaptive ground roll, yaitu frekuensi terendah 2 Hz dan tertinggi 15 Hz; kecepatan group terendah 20 m/s dan tertinggi 800 m/s; kecepatan phase terendah 200 m/s dan tertinggi 1000 m/s