PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS OTAK (BRAIN-BASED LEARNING) TERHADAP KEMAMPUAN MEMBACA INTENSIF SISWA KELAS IV SD
Main Authors: | ., Komang Agus Sutrisna, ., Dra. Ni Nyoman Garminah, M.Hum, ., Dra. Ni Wayan Arini,M.Pd |
---|---|
Format: | Article info application/pdf eJournal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
MIMBAR PGSD
, 2015
|
Online Access: |
http://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JJPGSD/article/view/5793 http://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JJPGSD/article/view/5793/4187 |
Daftar Isi:
- Penelitian ini bertujuan untuk untuk mengetahui perbedaan kemampuan membaca intensif antara kelompok siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran berbasis otak (brain-based learning) dan kelompok siswa yang dibelajarkan dengan pembelajaran konvensional pada siswa kelas IV di SD Gugus I Kecamatan Manggis, Kabupaten Karangasem Tahun Pelajaran 2014/2015. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuasi eksperimen dengan menggunakan desain non equivalent post test only with control group design. Sampel penelitian ini berjumlah 31 orang siswa kelas IV SD Negeri 3 Tenganan sebagai kelompok eksperimen dan 30 orang siswa kelas IV SD Negeri 2 Tenganan sebagai kelompok kontrol yang dipilih dengan sistem random sampling. Data dikumpulkan dengan metode tes berbentuk esai. Data yang dikumpulkan dianalisis menggunakan analisis statistik deskriptif dan statistik infrensial (uji-t). Hasil penelitian ini menemukan bahwa terdapat perbedaan yang signifikan kemampuan membaca intensif antara kelompok siswa yang dibelajarkan dengan model pembelajaran berbasis otak (brain-based learning) dengan kelompok siswa yang dibelajarkan pembelajaran konvensional pada siswa kelas IV di SD Gugus I Kecamatan Manggis, Kabupaten Karangasem Tahun Pelajaran 2014/2015.Kata Kunci : pembelajaran berbasis otak, membaca intensif The purposes of this research were to know the significant differences between students’ ability in intensive reading who learnt by brain-based learning model and students’ who learnt using conventional learning of class IV in elementary school cluster I Manggis districts, Karangasem regency in academic year 2014/2015. The type of this research was a quasi experiment by using non equivalent post test only with control group design. The sample of this study was grade fourth of SD Negeri 3 Tenganan consisted of 31 students as an experimental group and 30 students grade fourth of SD Negeri 2 Tenganan as a control group selected through random sampling method. Data collected by using essay test. Then, data analysis used was descriptive statistic and inferential statistic (t-test). The result of this research found that there is a significant difference in intensive reading between students’ who learnt by brain-based learning model and students’ who learnt using conventional learning in class IV in elementary school cluster I Manggis districts, Karangasem regency in academic year 2014/2015.keyword : brain-based learning, intensive reading