PROSES BERPIKIR SISWA SMP DALAM MENYELESAIKAN SOAL HOT DITINJAU DARI PERBEDAAN KECERDASAN MAJEMUK
Main Authors: | HIDAYANTI, ELVI, Budi Rahaju, Endah |
---|---|
Format: | eJournal |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
Jurusan Matematika UNESA
, 2017
|
Online Access: |
http://ejournal.unesa.ac.id/index.php/mathedunesa/article/view/18521 |
Daftar Isi:
- Abstrak Pada kenyataannya kemampuan matematika siswa di Indonesia masih berada di peringkat bawah berdasarkan hasil studi TIMSS. Berdasarkan hal tersebut maka perlu diketehui bagaimana proses berpikir siswa dalam menyelesaikan soal-soal HOT berdasarkan kecerdasan yang dimiliki siswa. Sebab salah satu faktor yang memengaruhi kemampuan proses berpikir setiap individu yaitu fakor kecerdasan. Tujuan dari penelitian ini adalah mendeskripsikan proses berpikir siswa SMP dalam menyelesaikan soal HOT ditinjau dari perbedaan kecerdasan majemuk. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang dilaksanakan di kelas VIII-4 SMP Negeri 1 Sidoarjo tahun ajaran 2015/2016. Subjek penelitian terdiri dari satu siswa dari masing-masing jenis kecerdasan linguistik, logika matematika, dan visual spasial. Instrumen penelitian terdiri dari tes identifikasi kecerdasan majemuk, tes kemampuan matematika, tes HOT, dan pedoman wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) dalam menyelesaikan soal menganalisis, SL mengingat dengan cara menjelaskan perbedaan masalah yang dihadapai dengan permasalah sebelumnya. Mempertimbangkan dua cara dalam menentukan informasi lainnya. Memberikan argumen tetapi terjadi miskonsepsi. Memutuskan jawaban dengan memeriksanya kembali. SM dan SV mengingat dengan mengaitkannya pada pengetahuan yang dimiliki, mempertimbangkan informasi lainnya dengan mudah, membuat argumen dengan mengingat rumus yang sesuai. SM memutuskan dengan mengecek kembali jawaban sedangkan SV tidak mengecek kembali. (2) dalam menyelesaikan soal mengevaluasi, SL dan SV mengingat dengan cara membaca soal beberapa kali. Mempertimbangkan rencana yang sama pada setiap permasalahan. SL membuat argumen dengan tepat pada masalah pertama tetapi kurang tepat untuk masalah lainnya. Memutuskan menyatakan benar atau salah tetapi kurang tepat. SM mengingat dengan cara membaca soal kemudian membuat oret-oretan. Mempertimbangkan rencana yang dipikirkan dan mengaplikasikannya dengan mudah. SM dan SV memberikan argumen dengan menjelaskan secara rinci langkah-langkah selesaiannya. Memutuskan benar atau salah secara singkat dan tepat. (3) dalam menyelesaikan soal mencipta, SL dan SV mengingat dengan cara menentukan konsep yang dimiliki tetapi kurang tepat. SM mengingat dengan memunculkan beberapa ide. SL, SM, dan SV mempertimbangkan konsep yang dimiliki dapat menyelesaikan masalah sesuai dengan informasi yang diketahui. SL membuat argumen yang tepat hanya pada satu permasalahan sedangkan SV menjelaskan konsep yang digunakan tetapi kurang tepat. SM membuat argumen terhadap ide yang dipilih sesuai dengan konsep yang dimiliki dengan tepat. SL dan SV memutuskan membuat dua soal sesuai konsep yang dimiliki tetapi kurang tepat sedangkan SM membuat dua soal dengan konsep yang tepat. Kata kunci: proses berpikir, HOT, tes HOT, kecerdasan majemuk Abstract In reality, Indonesian student’s ability in mathematic still in the low grade based on TIMSS study. Based on that problem it is needed to know how is student’s thinking process in solving HOT test based on their intelligences. Because one of the factor which influences the thinking process in every individual are intelligences factor. The objective of this research was to describe the thinking process of junior high school student in solving HOT test based on multiple intelligences. This research was a qualitative research that conducted on VIII-4 class of SMP Negeri 1 Sidoarjo academic year 2015/2016. Subjects in this research consisted of one student from each linguistic, logical mathematic, and visual spatial. The research instruments consisted of multiple intelligences test, mathematical ability test, HOT test, and interview guidelines. Theresult of this research showed that (1) in solving test analyze, SL remind that way explain the contradiction problem which is face with a problem before. Consider two ways in determine the other information. Gives arguments but happened misconception. Decided the answers with check the answers again. SM and SV remind with linked to knowledge that it’s have, consider the other information easily, make an argument with remind an appropriate pattern. SM decided with made a checked again the answer while SV it doesn’t check again. (2) in solving evaluation test, SL and SV remind with reading the test several times. Consider the same plan in every problem. SL make an argument with appropriate in the first problem but do not quite appropriate in the other problem. Decided to said that is true or false but do not quite appropriate. SM remind with reading the test then make a scratch. Decide the plan which is thinking and applying easily. SM and SV gives arguments with explain in the details hoe the steps to solving it. Decide true or false shortly and appropriate. (3) in decide creating test, SL and SV remind with decide the concept which is have but do not quite appropriate. SM remind with show up some of ideas. SL, SM and SV consider the concept which is can solving the problem based on the information that known. SL make argument which is appropriate only in one problem but SV explain the concept which is use but do not quite appropriate. SM make an argument based on the idea which is chosen based on the appropriate concept. SL and SV decided make two tests based on the concept that it’s have but do not quite appropriate while SM make two test with appropriate concept. Keyword: thinking process, HOT, HOT test, multiple intelligences