Penerapan pemakaian baychrome – 2420 sebagai bahan penyamak krom pada kulit domba/kambing (wet blue)

Main Authors: Muchtar, Lutfie, Surip, Hernadi, Rahayu, Esti, Susanto, Heru Budi, Karyono, Karyono
Format: Article info application/pdf eJournal
Bahasa: eng
Terbitan: Center for Leather, Rubber, and Plastic Ministry of Industry, Indonesia , 1998
Online Access: http://ejournal.kemenperin.go.id/mkkp/article/view/373
http://ejournal.kemenperin.go.id/mkkp/article/view/373/349
Daftar Isi:
  • The objective of this research was to know the shrinked temperature of wet blue from goat an sheep skins that tanned by baychrome 2420, and for know amount of Cr2O3 was absorbed and axpelled. It was used 40 pieces goat and sheep skins (wet salted) preserved were tanned until wet blue used chromosal B and baychrome 2420 as chrome tanning and the others auxiliary material were Na2S, lime, Oropon OR, NACl, HCOOH, H2SO4 etc. The results of this research showed that baychrome 2420 can used as material chrome tanning that wished for wet blue was the mean of shrinked temperature 100,670C, mean of Cr2O3 content 3,99%, and mean of Cr2O3 residue was expelled 1,54 g/l. INTISARI Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kemasakan (shrinked temperature) kuit wet blue dari kulit kambing / domba yang dimasak dengan baychrome 2420, serta untuk mengetahui jumlah Cr2O3 yang terserap dan terbuang. Dengan menggunakan 40 lembar kulit kambing / domba awet garaman diproses hingga wet blue dengan menggunakan chromosal B dan baychrome 2420 sebagai bahan penyamak krom serta bahan pembantu diantaranya Na2S, kapur, oropon OR NaCl, HCOOH, H2SO4, dan lain-lain. Dari hasil penelitian didapatkan bahwa baychrome 2420 dapat digunakan sebagai bahan penyamak yang menghasilkan wet blue dengan suhu kerut rata-rata 100,670C, kadar Cr2O3 rata-rata 3,99 % serta Cr2O3 yang terbuang rata-rata 1,54 g/l.