PERENCANAAN TEBAL PERKERASAN LENTUR DAN ESTIMASI BIAYA PADA RUAS JALAN POROS SAMARINDA-MUARA KAMAN DESA GIRI AGUNG KECAMATAN SEBULU KABUPATEN KUTAI KARTANEGARA

Main Author: DEWI, PEPPY KRISTIN KURNIA
Format: Article info Document eJournal
Bahasa: eng
Terbitan: KURVA MAHASISWA , 2020
Subjects:
Online Access: http://ejurnal.untag-smd.ac.id/index.php/TEK/article/view/4518
http://ejurnal.untag-smd.ac.id/index.php/TEK/article/view/4518/4373
Daftar Isi:
  • Perkerasan jalan adalah campuran agregat dan bahan pengikat yang digunakan untuk melayani beban lalu lintas. Agregat yang dipakai adalah berupa batu pecah, batu belah, batu. Bahan pengikat yang dipakai adalah berupa aspal, semen dan tanah liat. Perkerasan jalan harus memenuhi persyaratan kekuatan, awet, kedap air, rata, tidak licin, murah dan mudah dikerjakan. Sedangkan lapisan atas badan jalan menggunakan bahan khusus yang secara konstruktif harus lebih baik dari pada badan jalan. Jalan Poros Samarinda-Muara Kaman Desa Giri Agung Kecamatan Sebulu Kabupaten Kutai Kartanegara adalah akses utama Kecamatan Sebulu Dan Muara Kaman menuju kota-kota besar di Kalimantan Timur. Kinerja perkerasan jalan dilihat dari kemampuan perkerasan itu menerima beban berulang yang bekerja di atasnya. Setiap kali muatan lewat, terjadi deformasi pada permukaan perkerasan. Perhitungan tebal perkerasan lentur selama umur rencana 10 tahun, menggunakan Metode Komponen 1987 atau Pd T-14-2003. Hasil penelitian perkerasan lentur di dapat tebal lapisan pondasi bawah menggunakan aggregat klas B CBR 50% dengan tebal 15 cm, lapisan pondasi atas menggunakan aggregat klas A CBR 100% dengan tebal 20 cm, lapisan permukaan menggunakan laston (AC-BC) dengan tebal 5 cm dan Lapisan AC WC dengan tebal 4 cm. Perhitungan Rencana Anggaran Biaya (RAB) pada ruas jalan Poros Samarinda – Muara Kaman Desa Giri Agung Kecamatan Sebulu Kabupaten Kutai Kartanegara Kalimantan Timur dengan menggunakan metode Bina Marga didapat nilai sebesar Rp. 8.282.740.000,00 (Delapan Miliar Dua Ratus Delapan Puluh Dua Juta Tujuh Ratus Empat Puluh Ribu Rupiah ).