PERAN MATRIX METALLOPROTEINASE PADA PEMATANGAN SERVIKS DALAM KASUS PERSALINAN PRETERM

Main Author: Suwardewa, Tjokorda G A
Format: Article application/msword eJournal
Bahasa: eng
Terbitan: E-Journal Obstetric & Gynecology Udayana , 2015
Online Access: http://ojs.unud.ac.id/index.php/obgyn/article/view/13450
Daftar Isi:
  • Perbedaan fundamental antara persalinan aterm dan persalinan preterm dihasilkan dari perbedaan aktivasi masing-masing common pathway, yang mana pada persalinan aterm, terjadi aktivasi fisiologis, sedangkan pada persalinan preterm terjadi aktivasi patologis. Common pathway of parturition artinya setiap kejadian klinis, perubahan biokimiawi, perubahan anatomi, imunologi dan endokrinologi yang terjadi baik pada ibu maupun janinnya pada persalinnan aterm atau persalinan preterm (Romero, 2009). Perubahan-perubahan klinis yang terjadi pada komponen uterus dalam common pathway tersebut antara lain, kontraksi myometrium, pematangan serviks, dan pecahnya membran janin. Pada persalinan preterm ketiga komponen ini harus terjadi secara sinkron. Ada kalanya ketiga hal di atas terjadi tidak sinkron, misalnya hanya kontraksi myometrium saja yang disebut premature contraction, bila hanya membran yang pecah disebut premature rupture of the membrane, sedangkan bila hanya terjadi dilatasi serviks disebut incompetent cervix (Romero, 2009).