PENGELOLAAN PERIKANAN HIU DI PELABUHAN PERIKANAN PANTAI TEGALSARI TEGAL
Main Authors: | Septiawan, Heppy, Primasari, Bayu |
---|---|
Format: | Article info application/pdf eJournal |
Bahasa: | ind |
Terbitan: |
Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan
, 2023
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://journal.ipb.ac.id/index.php/jtpk/article/view/43638 http://journal.ipb.ac.id/index.php/jtpk/article/view/43638/24962 |
Daftar Isi:
- Ikan hiu adalah jenis ikan bertulang rawan (Elasmobranchii) yang berperan sebagai predator puncak dalam rantai makanan dan juga memiliki peranan penting dalam menjaga keseimbangan ekosistem di lautan. Saat ini, keberadaan hiu terancam punah akibat aktivitas penangkapan berlebih yang disebabkan meningkatnya permintaan komoditas sirip di pasar internasional. Salah satu basis pendaratan hasil tangkapan hiu di Indonesia terletak di Pelabuhan Perikanan Pantai (PPP) Tegalsari Kota Tegal, Provinsi Jawa Tengah. Tekanan terhadap populasi hiu di kawasan ini tidak hanya berasal dari peningkatan usaha tangkapan, namun juga dari kondisi perairan dan habitat yang terus mengalami degradasi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kinerja pengelolaan perikanan hiu di PPP Tegalsari dengan pendekatan Ecosystem Approach to Fisheries Management (EAFM) serta menyusun rekomendasi untuk tindakan pengelolaan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kinerja pengelolaan perikanan hiu di PPP Tegalsari berada pada kondisi baik dengan nilai rata-rata keseluruhan domain sebesar 73,39. Tindakan pengelolaan diprioritaskan pada domain ekonomi dan sumber daya ikan yaitu diversifikasi usaha dan kemudahan penyediaan akses permodalan bagi rumah tangga perikanan, membuat regulasi pembatasan upaya penangkapan dan ukuran minimal ikan hiu yang boleh ditangkap; serta peningkatan pengawasan terkait selektivitas alat tangkap dan metode penangkapan.
- A Sharks is a type of cartilaginous fish (Elasmobranchii) that act as a top predator in the food chain and also has an important role in maintaining the balance of oceanic ecosystems. Currently, sharks are threatened with extinction due to overfishing activities caused by the increasing demand for fin commodities on the international market. One of the landing bases for shark catches in Indonesia is located at Tegalsari Beach Fishing Port (PPP) in Tegal City, Central Java Province. The pressure on shark populations in this area comes not only from an increase in fishing effort, but also from water and habitat degradations. This study aimed to analyze the performance of shark fisheries management in Tegalsari PPP using the Ecosystem Approach to Fisheries Management (EAFM) approach and develop recommendations for management actions. The results showed that the performance of shark fisheries management at PPP Tegalsari was in a good condition with an overall average domain score of 73.39. Management actions were prioritized in the economic and fish resource domains, namely business diversification and simplification access to capital for household fishery, making regulations limiting fishing effort and the minimum size of sharks that can be caught; and increasing supervision related to selectivity of fishing gear and fishing methods.