METASTATIC PROCESS OF ORAL SQUAMOUS CELL CARCINOMA (PROSES METASTASE SEL KARSINOMA ORAL SKUAMOUS DI RONGGA MULUT)
| Main Authors: | Sudiono, Janti, Japarto, Hanny |
|---|---|
| Format: | Article info application/pdf eJournal |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
Fakultas Kedokteran Gigi USU
, 2017
|
| Online Access: |
https://jurnal.usu.ac.id/index.php/dentika/article/view/18815 https://jurnal.usu.ac.id/index.php/dentika/article/view/18815/7976 https://jurnal.usu.ac.id/index.php/dentika/article/downloadSuppFile/18815/3525 |
Daftar Isi:
- Abstract Squamous cell carcinoma (SCC) is the most common malignant tumour in oral cavity. This cancer arises from oral mucosal epithel and also it often causes high rate of morbidity and mortality. Metastasis is one of the major causes of mortality in patient with cancer. This is because metastasis has often occurred before the primary tumor it self is detected. Lymphogenous metastasis is specific for carcinoma. In the late stage, cancer cells from the lymphatic system may enter blood circulation. In brief, steps of the metastatic process may be outlined as follows: genetic alteration, modulation of extracellular matrix and proteolysis, damage cell adhesion, damage tumour cell migration, and also angiogenesis. The involved process factors are genetic factors such as nm23, p16, Lin-7C; proteolitic enzyme such as MMP-1, MMP-2, MMP-3, MMP-8 MMP-9, MMP-14, MMP-15, MMP-17, cathepsin B, D, and O; adhesion between adhesive proteins for example integrin, laminin, cadherin, maspin. In conclusion, the whole process from genetic alterations until the occurence of independent cell is a complex process that involves interactions among the related factors. Key words: squamous cell carcinoma, metastasis, extracellular matrix, proteolytic enzyme Abstrak Karsinoma sel skuamosa (KSS) merupakan jenis keganasan yang paling sering dijumpai di rongga mulut. Kanker ini berasal dari epitel mukosa mulut serta seringkali menyebabkan tingkat morbiditas dan mortalitas yang tinggi. Metastasis merupakan salah satu penyebab utama kematian pada penderita kanker. Hal ini disebabkan karena metastasis seringkali sudah terjadi sebelum tumor primer itu sendiri terdeteksi. Metastasis secara limfogen spesifik pada karsinoma. Pada stadium akhir, sel kanker dari sistem limfatik dapat pula memasuki sirkulasi darah. Secara garis besar tahap-tahap terjadinya metastasis meliputi perubahan genetik, modulasi matriks ekstraselular dan proteolisis, rusaknya adhesi sel, migrasi sel tumor, serta angiogenesis. Faktor-faktor yang terlibat antara lain faktor genetik seperti nm23, p16, Lin-7C; enzim proteolisis seperti MMP-1, MMP-2, MMP-3, MMP-8 MMP-9, MMP-14, MMP-15, MMP-17, cathepsin B, D, dan O; adhesi antar protein perlekatan seperti integrin, laminin, cadherin, maspin. Sebagai kesimpulan, keseluruhan proses yang terjadi mulai dari perubahan genetik sampai timbulnya kemampuan sel yang terlepas untuk hidup mandiri merupakan suatu peristiwa yang kompleks serta melibatkan serangkaian interaksi antara faktor yang terlibat di dalamnya. Kata kunci: karsinoma sel skuamosa, metastasis, matriks ekstraselular, enzim proteolisis