Pemodelan 3 Dimensi Candi Wringinlawang Menggunakan Metode Structure from Motion untuk Dokumentasi Cagar Budaya
Main Authors: | Naufatunnisa, Selfi; Departemen Teknik Geomatika Institut Teknologi Sepuluh Nopember, Cahyono, Agung Budi; Departemen Teknik Geomatika Institut Teknologi Sepuluh Nopember |
---|---|
Other Authors: | Balai Pelestarian Cagar Budaya Mojokerto Wilayah Kerja Propinsi Jawa Timur |
Format: | Article info application/pdf eJournal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM), ITS
, 2017
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://ejurnal.its.ac.id/index.php/teknik/article/view/24751 http://ejurnal.its.ac.id/index.php/teknik/article/view/24751/4656 |
Daftar Isi:
- Candi Wringinlawang merupakan salah satu cagar budaya peninggalan kerajaan Majapahit yang bertempat di Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur. Dengan riwayat pemugaran terakhir pada tahun 1991/1992 s.d. 1994/1995, perlu dilakukan pendokumentasian sesuai dengan UU no 11 tahun 2010 tentang Cagar Budaya.Seiring berkembangnya teknologi, penelitian untuk mendapatkan bentuk 3D banyak dilakukan seperti pengaplikasian Structure from Motion (SfM) dalam pendokumentasian cagar budaya. Karena untuk keperluan dokumentasi, diperlukan model 3D yang sudah bergeoreference dengan akurasi kurang dari 0.5 m sesuai dengan syarat bangunan dengan LoD 3.Penggunaan kamera non metrik Sony Exmor 12.4 M yang dibantu dengan wahana DJI Phantom 3 dalam pengambilan foto candi menghasilkan 155 buah foto, 465,487 titik sparse cloud, 5,996,415 titik dense cloud, 1,155,740 faces, dan 580,147 vertices. Setelah dilakukan analisa menggunakan titik ICP lapangan, didapatkan besar RMSEx=0.042 m, RMSEy=0.047 m, RMSEz=0.048 m.