PENGARUH PENAMBAHAN PROPORSI BAYAM DAN JAHE TERHADAP SIFAT ORGANOLEPTIK MINUMAN GREEN COFFEE

Main Authors: Hanif, Amanullah, Pangesthi, Lucia, Handajani, Sri, Kristiastuti, Dwi
Format: Article info application/pdf eJournal
Bahasa: eng
Terbitan: Jurnal Tata Boga , 2020
Online Access: https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/jurnal-tata-boga/article/view/36989
https://ejournal.unesa.ac.id/index.php/jurnal-tata-boga/article/view/36989/32927
Daftar Isi:
  • Green coffee jahe dan bayam merupakan minuman kopi dengan penambahan bubuk bayam dan bubuk jahe. Tujuangpenelitian ini untukgmengetahui pengaruh penambahangproporsi bayam dan jahe terhadap sifat organoleptik green coffee meliputi: warna, aroma, rasa, dan kesukaan dan mengetahui formula green coffee terbaik. Penelitiangini merupakangjenis penelitiangeksperimen dengan duagfaktor penelitian, yaitu penambahangjahe dan bayam yang terdiri dari tiga level, yaitu  pada perbandingan 1:2, 1:1, 2:1 dari total jumlah green coffee. Pengumpulan data dengan metode observasi melalui uji organoleptik menggunakan instrumen lembar observasi bentuk  check list oleh sejumlah 30 panelis yang terdiri dari 5 panelis terlatih dan 25 panelis semi terlatih terlatih dari ProdigTata BogagJurusan PKK FTgUnesa. Data sifat organoleptikgdianalisis denganguji anavagtunggal dilanjutkan dengan uji Duncan untuk mengetahui pengaruh yang signifikan. Hasil penelitian menunjukkangbahwa: 1) penambahangproporsi bubuk jahe dan bubuk bayam  berpengaruh signifikan terhadapgrasa, aroma dan tidak berpengaruh signifikan terhadap warna; 2) formula produk green coffee terbaik berasal dari perlakuan jahe  dan bayam dengan proporsi 1:1 dan 1:2 dengan hasil organoleptik warna hijau pekat dengan aroma khas bayam dan jahe yang cukup, rasa bayam dan jahe yang cukup dominan