PENGARUH KOMPOS LIMBAH SAGU DENGAN DEKOMPOSER Trichoderma harzianum TERHADAP PERTUMBUHAN DAN HASIL LOBAK PADA TANAH ALUVIAL

Main Authors: hasanah, uswatun, Zulfita, Dwi, -, Maulidi
Format: Article info eJournal
Bahasa: eng
Terbitan: Fakultas Pertanian Universitas Tanjungpura , 2023
Online Access: http://jurnal.untan.ac.id/index.php/jspp/article/view/8975
Daftar Isi:
  • Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kompos limbah sagu dengan dekomposer Trichoderma harzianum terhadap pertumbuhan dan hasil lobak pada tanah aluvial dan mengetahui dosis kompos limbah sagu dengan dekomposer Trichoderma harzianum yang terbaik untuk pertumbuhan dan hasil lobak pada tanah aluvial. Penelitian berlangsung dari tanggal 15 Juli 2013 sampai dengan 24 Agustus 2013. Penelitian dilaksanakan di Jalan Tanjung Raya 2 komplek Villa Parma B. 20 Kecamatan Pontianak Timur. Metode yang digunakan adalah eksperimen lapangan dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) yang terdiri dari 5 perlakuan, 5 ulangan dan setiap ulangan terdapat 4 sampel tanaman. Perlakuan sebagai berikut : S0 (Tanpa kompos limbah sagu), S1 (805 g kompos limbah sagu / 8 kg tanah), S2 (1.197 g kompos limbah sagu / 8 kg tanah), S3 (1.589 g kompos limbah sagu / 8 kg tanah), S4 (1.981 g kompos limbah sagu / 8 kg tanah). Variabel pengamatan terdiri dari jumlah daun (helai), kehijauan daun (Spad Unit), luas daun (cm2), berat kering tanaman (g), berat segar tanaman (g), berat segar umbi (g), diameter umbi (cm), panjang umbi (cm). Hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian kompos limbah sagu dengan dekomposer Trichoderma harzianum berpengaruh nyata terhadap luas daun, berat kering tanaman, jumlah daun minggu ke-4 dan ke-6, berat segar tanaman, berat segar umbi, panjang umbi dan diameter umbi dan tidak berpengaruh nyata terhadap kehijauan daun dan jumlah daun minggu ke-2 setelah tanam. Secara umum, kompos limbah sagu dengan dosis 805 g/8 kg tanah merupakan dosis yang paling efisien pada penelitian ini tetapi nilai rerata yang tertinggi pada semua variabel yang diamati dihasilkan tanaman lobak dengan pemberian kompos limbah sagu dosis 1.981 g/8 kg tanah. Kata kunci: Aluvial , Kompos Limbah Sagu, Lobak, Trichoderma harzianum