Potensi Mikroalga Chlorella sp untuk Menghilangkan Nutrien dari Grey Water pada Sistem Reaktor Biofilm Batch Sequencing
| Main Authors: | Anggraini, Melina Dwi , Elystia, Shinta, Andrio, David |
|---|---|
| Format: | Article info application/pdf eJournal |
| Bahasa: | eng |
| Terbitan: |
Universitas Pendidikan Ganesha
, 2023
|
| Subjects: | |
| Online Access: |
https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JST/article/view/51431 https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JST/article/view/51431/26059 |
Daftar Isi:
- Pada umumnya limbah cair domestik dibagi menjadi dua yaitu black water dan grey water. Limbah grey water biasanya dibuang langsung ke drainase maupun badan air tanpa dilakukannya pengolahan terlebih dahulu sebelum dibuang ke badan air, sehingga dapat berpotensi menyebabkan pencemaran pada air. Limbah grey water yang dibuang langsung ke drainase maupun badan air berpotensi menyebabkan pencemaran badan air karena tingginya kandungan bahan organik di dalam grey water tersebut. Limbah grey water sebelum dibuang ke badan air harus dilakukan pengolahan terlebih dahulu salah satunya dengan menggunakan mikroalga Chlorella sp., karena mikroalga tersebut dapat memanfaatkan bahan organik sebagai sumber nutrisi bagi pertumbuhannya sehingga dapat menurunkan beban organik di dalam air limbah. Penelitian ini bertujuan untuk menyisihkan parameter COD dan amonia yang terkandung di dalam grey water. Pengolahan SBBR dilakukan dengan variasi perbandingan waktu pengisian dan reaksi yaitu 30% : 70%, 40% : 60%, 50% : 50% dan 60% : 40% serta jumlah siklus 4 dan 6 siklus. Hasil penelitian diperoleh jumlah sel mikroalga tertinggi pada variasi 30% : 70% selama 4 siklus dengan jumlah sel mikroalga berbasis suspensi sebesar 1,82 x 106 sel/ml dan berbasis biofilm sebesar 1,54 x 106 sel/ml. penyisihan terbaik untuk COD 85% yaitu sebesar 30,4 mg/l dan amonia 77% yaitu sebesar 2,31 mg/l pada reaktor dengan perbandingan waktu pengisian dan reaksi 30% : 70% dan jumlah siklus yaitu 4 siklus.
- In general, domestic wastewater is divided into two, namely black water and gray water. Gray water waste is usually disposed of directly into drainage and water bodies without prior treatment before being discharged into water bodies, so that it can potentially cause water pollution. Grey water waste that is discharged directly into drainage or water bodies has the potential to cause pollution in water bodies. The high content of organic matter in grey water causes grey water waste to be treated first. One of the grey water treatment that can be done is by utilizing microorganisms. The microalgae Chlorella sp. can utilize organic matter as a source of nutrients for growth. This study aims to remove COD and ammonia parameters contained in grey water. SBBR processing is carried out with variations in the comparison of filling and reaction time, namely 30% : 70%, 40% : 60%, 50% : 50% and 60% : 40% and variation in the number of cycles of 4 cycles and 6 cycles. The best results for COD removal was 85% and ammonia removal was 77% in a reactor with comparison of filling and reaction time of 30% : 70% and the number of cycles is 4 cycles.