Translasi Positive Distraction pada Arsitektur: Eksplorasi Ruang melalui Suasana Nostalgia akan Memori Rumah Pohon
Main Authors: | Prameswari, Isyana Gita; Departemen Arsitektur Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya, Indrawan, Iwan Adi; Departemen Arsitektur Institut Teknologi Sepuluh Nopember Surabaya |
---|---|
Format: | Article info application/pdf eJournal |
Bahasa: | eng |
Terbitan: |
Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM), ITS
, 2022
|
Subjects: | |
Online Access: |
http://ejurnal.its.ac.id/index.php/sains_seni/article/view/69695 http://ejurnal.its.ac.id/index.php/sains_seni/article/view/69695/6953 http://ejurnal.its.ac.id/index.php/sains_seni/article/downloadSuppFile/69695/33383 http://ejurnal.its.ac.id/index.php/sains_seni/article/downloadSuppFile/69695/33389 http://ejurnal.its.ac.id/index.php/sains_seni/article/downloadSuppFile/69695/33392 |
Daftar Isi:
- Penerapan positive distraction dalam arsitektur dilakukan sebagai sebuah strategi untuk mengalihkan individu dari emosi negatif yang dialami. Pada teorinya, penggunaan elemen alam ditekankan sebagai cara yang efektif digunakan untuk menghadirkan positive distraction. Sebuah hipotesa kemudian diturunkan bahwa elemen alam bukanlah satu-satunya cara untuk menghadirkan positive distraction. Dengan pembentukan atmosfer spasial dan sequencing yang digunakan sebagai metode desain, positive distraction dihadirkan melalui suasana yang tebentuk dalam suatu rangkaian pengalaman dalam ruang dan pergerakan yang menggambarkan suasana nostalgia akan memori masa kanak-kanak sebagai suatu bentuk positive distraction bagi para emerging adults. Eksplorasi terhadap karakteristik rumah pohon dan pembangkitan emosi positif dari memori masa kanak-kanak dilakukan pada pembentukan suasana nostalgia. Ketika emerging adults menjadi rentan terhadap quarter life crisis yang mendatangkan kecemasan, ketakutan, dan keraguan diri mengenai masa depan, nostalgia akan memori masa kanak-kanak dapat memberikan sebuah pelarian dengan kenyamanan dan kehangatan yang ditawarkan didalamnya. Pada penerapannya, positive distraction yang dihadirkan melalui pembentukan suasana didukung oleh penggunaan elemen alam yang diintegrasikan dengan konsep memori rumah pohon.